Mirza: Tantangan Makro Ekonomi Indonesia Tetap Sama

Jum'at, 25 Juli 2014 - 13:25 WIB
Mirza: Tantangan Makro...
Mirza: Tantangan Makro Ekonomi Indonesia Tetap Sama
A A A
JAKARTA - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara menuturkan, dengan telah diumumkannya hasil rekapitulasi penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), maka masyarakat menjadi lebih ada kepastian tentang calon pemimpin barunya.

Meskipun telah ada sedikit titik terang, namun menurutnya tantangan makro ekonomi Indonesia akan tetap sama.

"Yang jelas kan, salah satu uncertainty kan sudah menjadi lebih certain kan, mengenai pemilihan presiden. Kalau pun masih ada yang akan mungkin dilimpahkan ke MK, ya kita tunggu," ujar dia di Sekretariat Mahkamah Agung RI, Jakarta, Jumat (25/7/2014).

Pria yang baru saja dilantik kembali menjadi Deputi Gubernur Senior BI ini mengatakan, tantangan makro ekonomi Indonesia kedepannya masih akan terkait dengan current account defisit (CAD) yang menunjukkan bahwa impor barang dan jasa Indonesia lebih besar daripada ekspor barang dan jasa.

"Ya orang bosan mungkin dengernya, CAD bahwa impor barang dan jasa kita lebih besar daripada ekspor barang dan jasa. Itu harus diperkecil defisitnya," imbuh dia.

Selain itu, lanjut dia, pemerintah tetap harus mengendalikan inflasi, meskipun inflasi di bulan Juli masih tetap cukup terkendali. "Dibandingkan masa-masa puasa yang lalu, Juli ini sih, mudah-mudahan bisa di bawah 1%, inflasi month on month (mom)-nya antara 0,7% sampai 0,8%-0,9%," tukas dia.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0758 seconds (0.1#10.140)