CT Minta Menteri ESDM Pilihan Jokowi Tidak Tercela
A
A
A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ad interim Chairul Tanjung (CT) berharap Menteri ESDM dalam pemerintahan baru Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) adalah orang yang kompeten di bidangnya, berintegritas, dan tidak tercela.
Alasannya, menurut dia, sektor ESDM merupakan penyumbang terbesar pendapatan negara untuk kemakmuran rakyat.
"Taruhlah orang yang kompeten, orang yang berintegritas, tidak tercela dan punya kemampuan dan ahli di bidangnya," kata dia di Kementerian ESDM, Jakarta, (Jumat 16/10/2014).
Kendati demikian, CT mengaku, tidak mengetahui siapa yang bakal menduduki kursi Menteri ESDM tersebut.
"Kalau ditanya saya tidak tahu, tapi yang jelas saya berharap kriteria-kriterianya seperti demikian," ungkap CT.
Lebih lanjut dia mengatakan, pada Senin pekan depan (20/10/2014), semua kebijakan sudah mulai diambil oleh pemerintah baru. Dengan demikian, menurut dia, apapun kebijakan yang dilakukan pemerintah baru harus didukung bersama.
"Apakah terkait pembatasan (bahan bakar minyak), apakah penggelontoran nanti akan dikaji dan dihitung dengan baik oleh pemerintahan baru," tandasnya.
Selain itu, dia juga meminta waktu serah terima jabatan karena sektor ini merupakan sektor penting untuk mendongkrak pendapatan negara.
"Pemerintahan baru saya mohon waktu serah terima yang pertama sektor ini sangat penting untuk pendapatan negara untuk sebesar besarnya kemakmuran rakyat," tutupnya.
Alasannya, menurut dia, sektor ESDM merupakan penyumbang terbesar pendapatan negara untuk kemakmuran rakyat.
"Taruhlah orang yang kompeten, orang yang berintegritas, tidak tercela dan punya kemampuan dan ahli di bidangnya," kata dia di Kementerian ESDM, Jakarta, (Jumat 16/10/2014).
Kendati demikian, CT mengaku, tidak mengetahui siapa yang bakal menduduki kursi Menteri ESDM tersebut.
"Kalau ditanya saya tidak tahu, tapi yang jelas saya berharap kriteria-kriterianya seperti demikian," ungkap CT.
Lebih lanjut dia mengatakan, pada Senin pekan depan (20/10/2014), semua kebijakan sudah mulai diambil oleh pemerintah baru. Dengan demikian, menurut dia, apapun kebijakan yang dilakukan pemerintah baru harus didukung bersama.
"Apakah terkait pembatasan (bahan bakar minyak), apakah penggelontoran nanti akan dikaji dan dihitung dengan baik oleh pemerintahan baru," tandasnya.
Selain itu, dia juga meminta waktu serah terima jabatan karena sektor ini merupakan sektor penting untuk mendongkrak pendapatan negara.
"Pemerintahan baru saya mohon waktu serah terima yang pertama sektor ini sangat penting untuk pendapatan negara untuk sebesar besarnya kemakmuran rakyat," tutupnya.
(rna)