Sofyan: BBM Belum Tentu Langsung Naik
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan, meski kartu sakti Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyejahterakan masyarakat telah diluncurkan, namun belum tentu harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi langsung dinaikkan.
"Belum (naik), kartu itu bagian dari program pemerintah mengalihkan subsidi tidak produktif ke produktif itu semua lewat kartu," ujarnya di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (3/10/2014).
Menurutnya, pengalihan subsidi BBM pasti akan dilakukan sebelum tutup tahun. Namun, untuk tanggalnya, mantan Menteri BUMN ini belum dapat memastikan.
"Berlaku tanggal 7 (November). Pengalihan subsidi pasti. Sebelum tahun depan pasti tapi tanggalnya belum," tambahnya.
Ketika ditanya mengenai besarannya, Sofyan pun masih enggan mengungkapkannya. Dia berdalih, pemerintah belum membahas terkait hal tersebut.
"Belum. Sama sekali belum dibahas masalah itu. Kartu itu program pemerintah untuk membiasakan masyarakat semua bansos disalurkan lewat kartu itu," pungkas Sofyan.
(Baca: Jokowi Luncurkan Empat Kartu Kesejahteraan Masyarakat)
"Belum (naik), kartu itu bagian dari program pemerintah mengalihkan subsidi tidak produktif ke produktif itu semua lewat kartu," ujarnya di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (3/10/2014).
Menurutnya, pengalihan subsidi BBM pasti akan dilakukan sebelum tutup tahun. Namun, untuk tanggalnya, mantan Menteri BUMN ini belum dapat memastikan.
"Berlaku tanggal 7 (November). Pengalihan subsidi pasti. Sebelum tahun depan pasti tapi tanggalnya belum," tambahnya.
Ketika ditanya mengenai besarannya, Sofyan pun masih enggan mengungkapkannya. Dia berdalih, pemerintah belum membahas terkait hal tersebut.
"Belum. Sama sekali belum dibahas masalah itu. Kartu itu program pemerintah untuk membiasakan masyarakat semua bansos disalurkan lewat kartu itu," pungkas Sofyan.
(Baca: Jokowi Luncurkan Empat Kartu Kesejahteraan Masyarakat)
(izz)