Pertamina Terus Tingkatkan Produksi Gas

Selasa, 25 November 2014 - 11:26 WIB
Pertamina Terus Tingkatkan Produksi Gas
Pertamina Terus Tingkatkan Produksi Gas
A A A
JAKARTA - Pertamina (Persero) terus mengembangkan produksi gas dalam negeri untuk memaksimalkan penggunaan bahan bakar alternatif.

Hal ini dilakukan karena saat ini harga gas jauh lebih murah ketimbang bahan bakar minyak (BBM). Media Manager PT Pertamina (Persero) Adiatma Sardjito mengatakan, saat ini Pertamina telah menjadi salah satu produsen minyak dan gas terbesar di Indonesia di antara banyak korporasi asing dengan total produksi sebesar 462 mboepd (million barels of oil equivalent per day ) Menurut dia, realisasi produksi Pertamina, terutama di sektor gas, cenderung meningkat sejak 2011. Pada kuartal I/2014 produksi Pertamina mencapai 529.2 mboepd.

“Bandingkandengandi tahun 2011 yakni sebesar 193,5 mboepd,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta kemarin. Sementara, kata dia, akuisisi Pertamina di dunia internasional berkontribusi sebesar 63 mbopd (million barrels of oil per day) terhadap total produksi minyak Pertamina. Selain itu, banyak capaian lain yang berhasil diraih oleh Pertamina yang secara langsung juga berkontribusi besar bagi kelangsungan usaha masyarakat Indonesia.

Antara lain, penyelesaian krisis energi dengan melakukan sinergi Pertagas Niaga dengan industri besar di Sumatera Utara, mengonstruksi pipa Muara Tawar sepanjang 30 km pada akhir Mei 2014.

Selain itu, peningkatan kualitas gas ruas pipa distribusi delapan dengan repiping pipa Beji- Ragunan-Lebak Bulus di West Java Area Pertagas. Direktur Gas Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak danGasBumi(BPHMigas) Djoko Siswanto mengatakan, kinerja Pertamina di sektor gas sudah semakin baik dan meningkat.

Menurutnya, selain berhasil mengatasi krisis dan peningkatan kualitas gas, hingga setahun ke depan Pertamina, melalui anak usahanya Pertegas, juga tengah mengerjakan proyek pipa sepanjang 350 km meliputi Arun-Belawan, pipa 132 km Belawan-Area Industri Medan, pipa 271 km Semarang- Gresik, pipa 40 km Muara Tawar-Tegal Gede, pipa 56 km Porong-Grati, dan pipa 16 km Wunut-Ngoro.

Yanto kusdiantono
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6663 seconds (0.1#10.140)