Hypermart Siap Buka 20 Gerai Baru
A
A
A
JAKARTA - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) menargetkan membuka 20 Hypermart tahun depan.
Perseroan memperkirakan setiap satu gerai akan membutuhkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp40-45 miliar. Semua gerai yang akan dibuka tahun depan mengadopsi fitur-fitur modern konsep generasi ke- 7 Hypermart. Director Communications and Public Relations MPPA Danny Kojongian menjelaskan, ke-20 gerai baru tersebut akan dibuka di sejumlah wilayah di Indonesia bagian timur.
Perseroan memang masih fokus membuka gerai di Indonesia bagian timur karena pasarnya masih besar. “Untuk daerahnya belum bisa kami informasikan,” kata dia seusai membuka gerai Hypermart ke-106 di Lippo Karawaci Utara, Tangerang, kemarin. Dia menjelaskan, sebelum memasuki 2015, perseroan akan kembali membuka empat gerai Hypermart baru, yakni terletak di Bau-Bau, Sulawesi Tenggara; Kupang, NTT; Bekasi, Jawa Barat; dan Ketapang, Kalimantan Barat.
Dengan begitu, penutupantahunperseroanmemiliki110 gerai di seluruh Indonesia. Secara keseluruhan, perseroan menganggarkan capex sekitar 4-5% dari target omzet tahun depan. Perseroan menargetkan pertumbuhan omzet sekitar 20% dari capaian tahun ini yang diperkirakan mencapai Rp14,7 triliun.
“Kami optimistis pasar di tahun depan bisa lebih baik. kendati ada bayangbayang kenaikan harga BBM dan inflasi,” ucap dia. Dana capex tersebut akan dipergunakan untuk membangun 20 Hypermart baru, merenovasi 10 Hypermart, serta membangun 5-8 Foodmart dengan konsep baru. Semuanya direncanakan dimulai pada kuartal I/2015. Semua itu diyakini bisa memberikan manfaat bagi pendapatan perseroan di masa mendatang.
Perseroan akan memosisikan diri untuk membuka sekitar 20 Hypermart baru per tahun, sekaligus berencana memperluas gerai jaringan dua kali lipat menjadi 260 gerai pada 2020. Chief Executive Officer MPPA Noel Trinder mengatakan, perseroan memperkenalkan konsep baru Hypermart generasi ke-7.
Konsep ini merupakan format terbaru yang menampilkan jenis rak gondola baru, lorong lebih luas, serta kemudahan untuk navigasi bagi konsumen. Area produk segar yang diperluas serta ditambah lampu LED ecofriendly dan signage eksterior yang baru.
Hypermart G7 merupakan suatu peningkatan yang sig-nifikan dalam format desain, dibandingkan dengan generasi sebelumnya, sekaligus merupakan kerja keras perseroan serta interpretasi dari konsep Hypermart yang dikembangkan lebih dari satu dekade sejak awal didirikan.
Hermansah
Perseroan memperkirakan setiap satu gerai akan membutuhkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp40-45 miliar. Semua gerai yang akan dibuka tahun depan mengadopsi fitur-fitur modern konsep generasi ke- 7 Hypermart. Director Communications and Public Relations MPPA Danny Kojongian menjelaskan, ke-20 gerai baru tersebut akan dibuka di sejumlah wilayah di Indonesia bagian timur.
Perseroan memang masih fokus membuka gerai di Indonesia bagian timur karena pasarnya masih besar. “Untuk daerahnya belum bisa kami informasikan,” kata dia seusai membuka gerai Hypermart ke-106 di Lippo Karawaci Utara, Tangerang, kemarin. Dia menjelaskan, sebelum memasuki 2015, perseroan akan kembali membuka empat gerai Hypermart baru, yakni terletak di Bau-Bau, Sulawesi Tenggara; Kupang, NTT; Bekasi, Jawa Barat; dan Ketapang, Kalimantan Barat.
Dengan begitu, penutupantahunperseroanmemiliki110 gerai di seluruh Indonesia. Secara keseluruhan, perseroan menganggarkan capex sekitar 4-5% dari target omzet tahun depan. Perseroan menargetkan pertumbuhan omzet sekitar 20% dari capaian tahun ini yang diperkirakan mencapai Rp14,7 triliun.
“Kami optimistis pasar di tahun depan bisa lebih baik. kendati ada bayangbayang kenaikan harga BBM dan inflasi,” ucap dia. Dana capex tersebut akan dipergunakan untuk membangun 20 Hypermart baru, merenovasi 10 Hypermart, serta membangun 5-8 Foodmart dengan konsep baru. Semuanya direncanakan dimulai pada kuartal I/2015. Semua itu diyakini bisa memberikan manfaat bagi pendapatan perseroan di masa mendatang.
Perseroan akan memosisikan diri untuk membuka sekitar 20 Hypermart baru per tahun, sekaligus berencana memperluas gerai jaringan dua kali lipat menjadi 260 gerai pada 2020. Chief Executive Officer MPPA Noel Trinder mengatakan, perseroan memperkenalkan konsep baru Hypermart generasi ke-7.
Konsep ini merupakan format terbaru yang menampilkan jenis rak gondola baru, lorong lebih luas, serta kemudahan untuk navigasi bagi konsumen. Area produk segar yang diperluas serta ditambah lampu LED ecofriendly dan signage eksterior yang baru.
Hypermart G7 merupakan suatu peningkatan yang sig-nifikan dalam format desain, dibandingkan dengan generasi sebelumnya, sekaligus merupakan kerja keras perseroan serta interpretasi dari konsep Hypermart yang dikembangkan lebih dari satu dekade sejak awal didirikan.
Hermansah
(ars)