Harga Sayur di Medan Merosot Tajam
A
A
A
MEDAN - Bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi turun, harga sayur di Medan, Sumatera Utara, merosot tajam. Rata-rata harga mengalami penurunan hingga 70%.
Turunnya harga BBM yang mulai berlaku Senin (19/1/2015) cukup memengaruhi harga sayur mayur. Seperti di Pusat Pasar Jalan Sutomo, Medan. Sejak pekan lalu, harga sayur mayur sudah mengalami penurunan yang cukup tajam.
Harga tomat kini hanya Rp1.500, dari sebelumnya Rp18 ribu. Harga cabai merah, pekan lalu masih Rp50 ribu. Namun, hari ini cabai merah hanya Rp20-25 ribu.
Alvaro, salah seorang pedagang mengatakan, turunnya BBM cukup memengaruhi harga. Namun, turunnya harga sayur mayur disebabkan karena banyaknya barang masuk, sejak pekan lalu.
Selain cabai dan tomat, harga bawang merah kini anjlok Rp18 ribu, dari sebelumnya mencapai Rp30 ribu.
Para pedagang berharap pemerintah turun tangan menstabilkan harga. Dikhawatirkan jika banyak barang yang turun, stok barang terancam busuk.
Turunnya harga BBM yang mulai berlaku Senin (19/1/2015) cukup memengaruhi harga sayur mayur. Seperti di Pusat Pasar Jalan Sutomo, Medan. Sejak pekan lalu, harga sayur mayur sudah mengalami penurunan yang cukup tajam.
Harga tomat kini hanya Rp1.500, dari sebelumnya Rp18 ribu. Harga cabai merah, pekan lalu masih Rp50 ribu. Namun, hari ini cabai merah hanya Rp20-25 ribu.
Alvaro, salah seorang pedagang mengatakan, turunnya BBM cukup memengaruhi harga. Namun, turunnya harga sayur mayur disebabkan karena banyaknya barang masuk, sejak pekan lalu.
Selain cabai dan tomat, harga bawang merah kini anjlok Rp18 ribu, dari sebelumnya mencapai Rp30 ribu.
Para pedagang berharap pemerintah turun tangan menstabilkan harga. Dikhawatirkan jika banyak barang yang turun, stok barang terancam busuk.
(dmd)