Tenaga Kerja Terserap 470.501 Orang
A
A
A
JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merilis realisasi penyerapan tenaga kerja Indonesia pada triwulan IV/2014 mencapai 470.510 orang.
Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, angka tersebut paling tinggi dibanding kuartal I-III 2014.
"Tahun lalu, penyerapan tenaga kerja sebanyak 470.510 orang. Proyek PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) sebanyak 180.626 orang, dan dari proyek PMA (Penanaman Modal Asing) sebanyak 289.884 orang," kata Franky di gedung BKPM, Jakarta, Rabu (28/1/2015).
Menurutnya, perolehan penyerapan tenaga kerja memang paling banyak di kuartal IV/2014 dibanding kuartal sebelumnya, lantaran penerapan proses perizinan yang semakin mudah sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pada triwulan I/2014, penyerapan tenaga kerja mencapai 260.156 orang. Sedangkan triwulan II/2014 mencapai 350.803 orang.
"Berdasarkan tambahan data penyerapan tenaga kerja sepanjang 2014, maka jumlah tenaga kerja sebanyak 1.430.846 orang, terdiri dari PMDN maupun PMA," tandasnya.
Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, angka tersebut paling tinggi dibanding kuartal I-III 2014.
"Tahun lalu, penyerapan tenaga kerja sebanyak 470.510 orang. Proyek PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) sebanyak 180.626 orang, dan dari proyek PMA (Penanaman Modal Asing) sebanyak 289.884 orang," kata Franky di gedung BKPM, Jakarta, Rabu (28/1/2015).
Menurutnya, perolehan penyerapan tenaga kerja memang paling banyak di kuartal IV/2014 dibanding kuartal sebelumnya, lantaran penerapan proses perizinan yang semakin mudah sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pada triwulan I/2014, penyerapan tenaga kerja mencapai 260.156 orang. Sedangkan triwulan II/2014 mencapai 350.803 orang.
"Berdasarkan tambahan data penyerapan tenaga kerja sepanjang 2014, maka jumlah tenaga kerja sebanyak 1.430.846 orang, terdiri dari PMDN maupun PMA," tandasnya.
(izz)