Laba Bersih Nintendo Naik Enam Kali Lipat

Kamis, 29 Januari 2015 - 12:05 WIB
Laba Bersih Nintendo...
Laba Bersih Nintendo Naik Enam Kali Lipat
A A A
TOKYO - Perusahaan videogame Jepang, Nintendo, membukukan laba bersih sebesar USD504 juta pada periode April hingga Desember. Peningkatan laba bersih hingga enam kali lipat terjadi saat melemahnya yen menutu pipenurunan penjualan.

Pada tahun fiskal hingga 31 Maret perusahaan yang berbasis di Kyoto itu menaikkan proyeksi laba bersih menjadi 30 miliar yen dari sebelumnya 20 miliar yen. Meski demikian, pencipta Super Mario itu memproyeksikan penurunan penjualan dan laba operasional.

“Antara April dan Desember Nintendo membukukan laba bersih 59,5 miliar yen dengan pendapatan operasional mencapai 31,6 miliar yen, bangkit dari kerugian tahun lalu. Penjualan mencapai442,9miliaryen, turun 11,3% dari tahun sebelumnya,” papar pernyataan Nintendo, dikutip kantor berita AFP.

Kondisi ini terjadi saat Nintendo berupaya mengatasi kerugian operasional selama tiga tahun berturut-turut, seiring berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan tersebut. Tahun lalu Presiden Nintendo Satoru Iwata menyatakan, dia akan memangkas gajinya setelah selama lima bulan untuk bertanggung jawab atas penurunan laba.

Pembuat Super Mario dan Pokemon itu harus menghadapi persaingan dari Sony dan Microsoft untuk penjualan konsolnya. Ketiga perusahaan itu juga bertarung untuk menciptakan tren produk dengan harga lebih murah, bahkan kadang kala gratis, game yang dapat digunakan untuk smartphone danperangkat mobile lain. Nintendo telah lama dikritik karena menolak melisensi brand ikoniknya untuk digunakan dalam aplikasi mobile.

Sebelumnya Nintendo membukukan laba USD132 juta (sekitar Rp1,6 triliun) pada semester I/2014. Peningkatan laba terjadi seiring melemahnya yen. Perusahaan yang berbasis di Tokyo itu membukukan laba 14,3 miliar yen pada periode April-September, naik dari 600 juta yen pada periode yang sama tahun lalu. Meski demikian, terjadi penurunan penjualan 12,8% menjadi 171,4 miliar yen karena melemahnya permintaan untuk sistem game 3DS.

“Nintendo tetap mempertahankan proyeksi laba 20 miliar yen pada 2014. Kerugian operasional pada semester I/2014 turun menjadi 215 juta yen, dari 23,3 miliar yen pada tahun lalu,” papar laporan Nintendo, dikutip kantor berita AFP. Permintaan untuk konsol Wii U buatan Nintendo naik menjelang musim liburan. Hasil yang membaik itu terjadi saat Nintendo berupaya mengatasi kerugian operasional dalam tiga tahun berturut-turut.

Analis Nomura Securities Junko Yamamura mengatakan, meski Nintendo tampaknya menuju cloud gaming dan integrasi platform game, itu tindakan cerdas untuk bertahan sekarang. “Kami perkirakan Nintendo akan terus berjuang dalam jangka pendek, tapi pihak manajemen telah membuat keputusan yang tepat,” ungkapnya.

“Kami tidak melihat Nintendo menerapkan bisnis berbayar dengan membagi kontennya dengan aplikasi smartphone. Tidak seperti produk game lainnya yang biasa digunakan orang tua, para pengguna utama Nintendo adalah anak-anak,” kata Yamamura.

Syarifudin
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0672 seconds (0.1#10.140)