Mendag: IFW 2015 Harus Bangun Semangat Industri Fashion
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel berharap, penyelenggaraan ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2015 harus mampu membangun semangat industri fashion di Indonesia untuk terus berkembang.
Dia mengatakan, produk fashion di Indonesia sedianya memiliki potensi untuk menjadi produk yang dikenal di mancanegara. Terlebih, produk fashion Indonesia memiliki kualitas dan corak beragam.
"Sebelum acara dimulai saya sempat keliling melihat hasil karya luar biasa dan membanggakan. Saya yakin produk kita berkualitas dan bisa menjadi produk global," ujarnya dalam pembukaan IFW 2015 di JCC, Jakarta, Kamis (26/2/2015).
Menurutnya, Kemendag selama ini sangat concern kepada produk fashion Indonesia. Kekayaan Indonesia dari Sabang sampai Merauke sangat kuat dan bahkan bisa menjadi modal untuk dikenal luas di lingkup internasional.
"Begitu juga perhiasan yang jadi modal dasar Indonesia. Bagaimana kekayaan budaya kita untuk bisa dipromosikan jadi produk global. Industri fashion harus bisa menjadi tuan rumah negara ASEAN, karena kita punya kelebihan. Kalau sukses di ASEAN, selanjutnya harus sukses di global," pungkas dia.
(Baca: IFW 2015 Diprediksi Akan Tarik 100 Ribu Wisman)
Dia mengatakan, produk fashion di Indonesia sedianya memiliki potensi untuk menjadi produk yang dikenal di mancanegara. Terlebih, produk fashion Indonesia memiliki kualitas dan corak beragam.
"Sebelum acara dimulai saya sempat keliling melihat hasil karya luar biasa dan membanggakan. Saya yakin produk kita berkualitas dan bisa menjadi produk global," ujarnya dalam pembukaan IFW 2015 di JCC, Jakarta, Kamis (26/2/2015).
Menurutnya, Kemendag selama ini sangat concern kepada produk fashion Indonesia. Kekayaan Indonesia dari Sabang sampai Merauke sangat kuat dan bahkan bisa menjadi modal untuk dikenal luas di lingkup internasional.
"Begitu juga perhiasan yang jadi modal dasar Indonesia. Bagaimana kekayaan budaya kita untuk bisa dipromosikan jadi produk global. Industri fashion harus bisa menjadi tuan rumah negara ASEAN, karena kita punya kelebihan. Kalau sukses di ASEAN, selanjutnya harus sukses di global," pungkas dia.
(Baca: IFW 2015 Diprediksi Akan Tarik 100 Ribu Wisman)
(izz)