Pertagas Operasikan Jaringan Gas di Jambi
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina Gas (Pertagas) pekan lalu resmi menjalankan jaringan gas rumah tangga di Kota Jambi. Jaringan gas yang dibangun pada 2013 oleh pemerintah itu melayani kebutuhan gas bagi 4.000 rumah tangga di Kota Jambi.
Untuk mengalirkan gas di Jambi, pemerintah memberikan alokasi gas 0,5 MMSCFD dari JOB Pertamina-Talisman Jambi Merang. Anak usaha Pertagas, PT Pertagas Niaga, akan mengembangkan lagi 2.364 rumah tangga tahun ini, yang terdiri atas 1.523 sambungan rumah tangga dan 618 sambungan pelanggan kecil. Selain di Jambi, Pertagas Niaga juga telah mengelola jaringan gas di Prabumulih, Sumatera Selatan dan Sengkang, Sulawesi Selatan.
”Beroperasinya jaringangasdi Jambi ini wujud nyata dukungan Pertamina dan anak perusahaannya untuk menyukseskan program percepatan penggunaan gas rumah tangga, serta pengembangan bisnis gas yang terintegrasi,” ucap Direktur Utama Pertamina Dwi Sutjipto dalam keterangan tertulisnya kemarin.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said yang hadir dalam peresmian jaringan gas di Jambi menyatakan, keberadaan infrastruktur ini memberikan manfaat luar biasa berupa penghematan Rp45 miliar per bulan untuk seluruh Jambi. ”Hingga Agustus sekitar 4.000 rumah tangga sudah menikmati gas, angkanya masih kecil dibanding dengan jumlah rumah tangga kota yang potensinya mencapai 7,9 juta,” katanya.
Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menyambut baik program tersebut. Menurutnya, kebijakan dari program konversi minyak tanah ke elpiji yang dimulai 2007 baru mampu menjangkau 36% rumah tangga dan usaha mikro sehingga masih dibutuhkan pasokan gas yang cukup besar.
M faizal
Untuk mengalirkan gas di Jambi, pemerintah memberikan alokasi gas 0,5 MMSCFD dari JOB Pertamina-Talisman Jambi Merang. Anak usaha Pertagas, PT Pertagas Niaga, akan mengembangkan lagi 2.364 rumah tangga tahun ini, yang terdiri atas 1.523 sambungan rumah tangga dan 618 sambungan pelanggan kecil. Selain di Jambi, Pertagas Niaga juga telah mengelola jaringan gas di Prabumulih, Sumatera Selatan dan Sengkang, Sulawesi Selatan.
”Beroperasinya jaringangasdi Jambi ini wujud nyata dukungan Pertamina dan anak perusahaannya untuk menyukseskan program percepatan penggunaan gas rumah tangga, serta pengembangan bisnis gas yang terintegrasi,” ucap Direktur Utama Pertamina Dwi Sutjipto dalam keterangan tertulisnya kemarin.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said yang hadir dalam peresmian jaringan gas di Jambi menyatakan, keberadaan infrastruktur ini memberikan manfaat luar biasa berupa penghematan Rp45 miliar per bulan untuk seluruh Jambi. ”Hingga Agustus sekitar 4.000 rumah tangga sudah menikmati gas, angkanya masih kecil dibanding dengan jumlah rumah tangga kota yang potensinya mencapai 7,9 juta,” katanya.
Gubernur Jambi Hasan Basri Agus menyambut baik program tersebut. Menurutnya, kebijakan dari program konversi minyak tanah ke elpiji yang dimulai 2007 baru mampu menjangkau 36% rumah tangga dan usaha mikro sehingga masih dibutuhkan pasokan gas yang cukup besar.
M faizal
(ars)