Aliran Modal Asing Masuk Indonesia Capai Rp22 Triliun

Rabu, 20 Maret 2024 - 16:27 WIB
Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing masuk Indonesia. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing masuk Indonesia khususnya investasi portofolio atau capital inflow hingga 18 Maret 2024 senilai USD1,4 miliar atau setara Rp22 triliun.

"Meski sempat terjadi outflows pada bulan Maret 2024 dipicu masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers RDG BI Bulan Maret 2024 di Jakarta, Rabu (20/3/2024).





Menurut dia neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tetap baik sehingga mendukung ketahanan eksternal. Prospek neraca transaksi berjalan triwulan I-2024 sedikit menurun, dipengaruhi oleh menipisnya surplus neraca perdagangan barang.

Pada Februari 2024, neraca perdagangan mencatatkan surplus sebesar USD0,9 miliar, menurun dibandingkan dengan surplus pada bulan sebelumnya sebesar USD2,0 miliar.

Posisi cadangan devisa Indonesia akhir Februari 2024 tetap tinggi sebesar USD144,0 miliar, setara dengan pembiayaan 6,5 bulan impor atau 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.



"Secara keseluruhan, NPI 2024 diprakirakan tetap baik dan mencatatkan surplus dengan transaksi berjalan dalam kisaran defisit rendah sebesar 0,1% sampai dengan 0,9% dari PDB," ungkap Perry.

Sementara, neraca transaksi modal dan finansial diprakirakan melanjutkan surplus didukung oleh aliran masuk modal asing yang dipengaruhi persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian nasional dan imbal hasil investasi yang menarik.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More