Soetta Tembus Rekor 524 Penerbangan Per Hari, 45.745 Penumpang Mudik Semua?
Minggu, 16 Agustus 2020 - 09:19 WIB
JAKARTA - Lalu lintas penerbangan semakin bergeliat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) , Tangerang, Banten, di tengah pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Pergerakan pesawat di Soetta mencapai titik tertinggi selama pandemi Covid-19, mencapai 524 penerbangan atau 43,6% dari kapasitas yang ada yakni 1.200 penerbangan per hari pada Jumat (14/8). Jumlah penumpang pesawat pada tanggal tersebut juga tertinggi sejak pandemi melanda, yaitu mencapai 45.745 penumpang.
President Director PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II, Muhammad Awaluddin mengatakan, 500 penerbangan/hari diharapkan menjadi angka psikologis terbaru di Bandara Soekarno-Hatta. Selain itu, faktor pendorong tingginya jumlah penerbangan pada 14 Agustus salah satunya adalah libur panjang akhir pekan (long weekend). (Baca juga: Wakil Ketua KPK Sebut Cekcok dengan Mumtaz Rais Belum Selesai )
"Ini menandakan pola perjalanan masyarakat dengan pesawat sudah mulai pulih kembali, dimana pada kondisi normal penerbangan pada periode long weekend memang cukup tinggi," kata Awaluddin dalam keterangannya, Sabtu (15/8/2020).
Dia menjelaskan, capaian tersebut juga menjadi indikator terjaganya kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional di tengah pandemi. "Salah satunya karena Safe Travel Campaing yang digelar PT Angkasa Pura II bersama stakeholder," ucapnya.
Dia berharap tren peningkatan pergerakan pesawat dan jumlah penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta ini dapat terjaga. "Sebanyak 500 penerbangan/hari diharapkan juga menjadi angka psikologis yang baru di tengah pandemi ini, untuk kemudian angka tersebut secara perlahan dapat kembali meningkat lebih tinggi lagi,” jelasnya. (Baca juga: Liburan Virtual Bersama Pesawat Kelas Bisnis di Jepang )
Sebelumnya di tengah pandemi ini pergerakan pesawat pada April 2020 hanya sekitar 200 penerbangan per hari, lalu pada Mei 2020 sekitar 100 penerbangan per hari dan pada Juli 2020 juga sekitar 300 penerbangan per hari.
Dia mengatakan, kepercayaan masyarakat terhadap transportasi udara dapat dijaga sehingga penerbangan berada di tren positif. Selain melalui Safe Travel Campaign, AP II juga menggelar Safe Airport for Safe Travel Experience untuk berkomitmen menjaga terpenuhinya protokol kesehatan berstandar global di tengah pandemi. (Baca juga: Wisata di Bandung dapat Diskon, Yuk Pakai Tema Kemerdekaan )
Saat ini, di seluruh 19 bandara Angkasa Pura II melakukan berbagai upaya untuk peningkatan utilisasi slot penerbangan melalui pembukaan kembali rute atau destinasi dan peningkatan frekuensi terbang dalam satu rute penerbangan oleh maskapai.
Selain itu, sejalan tren penerbangan yang mengalami peningkatan, AP II memperkirakan jumlah penumpang pesawat di 19 bandara dapat tembus 2 juta penumpang pada Agustus 2020. Sebagai catatan, pada Juli 2020 jumlah penumpang telah mencapai sekitar 1,5 juta penumpang.
Pergerakan pesawat di Soetta mencapai titik tertinggi selama pandemi Covid-19, mencapai 524 penerbangan atau 43,6% dari kapasitas yang ada yakni 1.200 penerbangan per hari pada Jumat (14/8). Jumlah penumpang pesawat pada tanggal tersebut juga tertinggi sejak pandemi melanda, yaitu mencapai 45.745 penumpang.
President Director PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II, Muhammad Awaluddin mengatakan, 500 penerbangan/hari diharapkan menjadi angka psikologis terbaru di Bandara Soekarno-Hatta. Selain itu, faktor pendorong tingginya jumlah penerbangan pada 14 Agustus salah satunya adalah libur panjang akhir pekan (long weekend). (Baca juga: Wakil Ketua KPK Sebut Cekcok dengan Mumtaz Rais Belum Selesai )
"Ini menandakan pola perjalanan masyarakat dengan pesawat sudah mulai pulih kembali, dimana pada kondisi normal penerbangan pada periode long weekend memang cukup tinggi," kata Awaluddin dalam keterangannya, Sabtu (15/8/2020).
Dia menjelaskan, capaian tersebut juga menjadi indikator terjaganya kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional di tengah pandemi. "Salah satunya karena Safe Travel Campaing yang digelar PT Angkasa Pura II bersama stakeholder," ucapnya.
Dia berharap tren peningkatan pergerakan pesawat dan jumlah penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta ini dapat terjaga. "Sebanyak 500 penerbangan/hari diharapkan juga menjadi angka psikologis yang baru di tengah pandemi ini, untuk kemudian angka tersebut secara perlahan dapat kembali meningkat lebih tinggi lagi,” jelasnya. (Baca juga: Liburan Virtual Bersama Pesawat Kelas Bisnis di Jepang )
Sebelumnya di tengah pandemi ini pergerakan pesawat pada April 2020 hanya sekitar 200 penerbangan per hari, lalu pada Mei 2020 sekitar 100 penerbangan per hari dan pada Juli 2020 juga sekitar 300 penerbangan per hari.
Dia mengatakan, kepercayaan masyarakat terhadap transportasi udara dapat dijaga sehingga penerbangan berada di tren positif. Selain melalui Safe Travel Campaign, AP II juga menggelar Safe Airport for Safe Travel Experience untuk berkomitmen menjaga terpenuhinya protokol kesehatan berstandar global di tengah pandemi. (Baca juga: Wisata di Bandung dapat Diskon, Yuk Pakai Tema Kemerdekaan )
Saat ini, di seluruh 19 bandara Angkasa Pura II melakukan berbagai upaya untuk peningkatan utilisasi slot penerbangan melalui pembukaan kembali rute atau destinasi dan peningkatan frekuensi terbang dalam satu rute penerbangan oleh maskapai.
Selain itu, sejalan tren penerbangan yang mengalami peningkatan, AP II memperkirakan jumlah penumpang pesawat di 19 bandara dapat tembus 2 juta penumpang pada Agustus 2020. Sebagai catatan, pada Juli 2020 jumlah penumpang telah mencapai sekitar 1,5 juta penumpang.
(ind)
tulis komentar anda