Pemimpin Sejumlah Negara Dukung Aset Kripto, Bagaimana dengan Indonesia?
Sabtu, 08 Juni 2024 - 21:38 WIB
JAKARTA - Sejumlah pemimpin dunia telah menunjukkan dukungan kuat terhadap aset digital, khususnya kripto . Presiden El Salvador, Nayib Bukele, mencatat sejarah dengan menjadikan Bitcoin sebagai mata uang legal di negaranya pada 2021.
Langkah ini menjadikan El Salvador sebagai pelopor dalam adopsi kripto secara resmi oleh sebuah negara. Mantan Presiden AS Donald Trump awalnya meragukan aset kripto, tetapi pada akhir masa jabatannya, ia menunjukkan sikap yang lebih positif terhadap aset digital.
Sementara itu, Joe Biden dalam kampanyenya mendekati komunitas kripto, meskipun sebelumnya pada tahun 2021 ia menyatakan bahwa kripto adalah sesuatu yang berbahaya. Melihat dukungan dari tokoh-tokoh penting terhadap industri kripto, Oscar Darmawan, CEO Indodax, menyatakan bahwa dukungan tersebut memberikan dorongan positif bagi pertumbuhan industri kripto secara global.
Dia menekankan pentingnya regulasi yang seimbang dan inovasi terus-menerus untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan ekosistem kripto bagi pengguna dan investor.
"Peran presiden dalam membentuk kebijakan terkait aset digital sangatlah penting. Mereka memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah regulasi pemerintah terhadap industri kripto, yang dapat mempengaruhi adopsi kripto secara nasional maupun internasional," ujar Oscar dalam pernyataannya, dikutip Sabtu (8/6/2024).
Presiden Argentina, Javier Milei, yang terpilih karena kritis terhadap bank sentral, melihat Bitcoin sebagai kunci untuk memulihkan perekonomian Argentina di tengah krisis inflasi 140% mata uang peso.
Di sisi lain, meskipun India menghadapi tantangan dalam regulasi kripto, Perdana Menteri India Narendra Modi telah menunjukkan minat untuk memahami potensi teknologi blockchain dan kripto, serta mempertimbangkan pendekatan yang lebih terbuka terhadap industri tersebut.
Oscar mengatakan, dukungan dari presiden dan tokoh berpengaruh yang pro-kripto menjadi sinyal positif bagi pertumbuhan ekosistem kripto di negara mereka. "Di Indonesia, tahun depan kripto akan diatur oleh OJK, yang menandakan keseriusan pemerintah dalam mendukung dan menata ekosistem kripto di Indonesia," tuturnya.
Langkah ini menjadikan El Salvador sebagai pelopor dalam adopsi kripto secara resmi oleh sebuah negara. Mantan Presiden AS Donald Trump awalnya meragukan aset kripto, tetapi pada akhir masa jabatannya, ia menunjukkan sikap yang lebih positif terhadap aset digital.
Sementara itu, Joe Biden dalam kampanyenya mendekati komunitas kripto, meskipun sebelumnya pada tahun 2021 ia menyatakan bahwa kripto adalah sesuatu yang berbahaya. Melihat dukungan dari tokoh-tokoh penting terhadap industri kripto, Oscar Darmawan, CEO Indodax, menyatakan bahwa dukungan tersebut memberikan dorongan positif bagi pertumbuhan industri kripto secara global.
Dia menekankan pentingnya regulasi yang seimbang dan inovasi terus-menerus untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan ekosistem kripto bagi pengguna dan investor.
"Peran presiden dalam membentuk kebijakan terkait aset digital sangatlah penting. Mereka memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah regulasi pemerintah terhadap industri kripto, yang dapat mempengaruhi adopsi kripto secara nasional maupun internasional," ujar Oscar dalam pernyataannya, dikutip Sabtu (8/6/2024).
Presiden Argentina, Javier Milei, yang terpilih karena kritis terhadap bank sentral, melihat Bitcoin sebagai kunci untuk memulihkan perekonomian Argentina di tengah krisis inflasi 140% mata uang peso.
Di sisi lain, meskipun India menghadapi tantangan dalam regulasi kripto, Perdana Menteri India Narendra Modi telah menunjukkan minat untuk memahami potensi teknologi blockchain dan kripto, serta mempertimbangkan pendekatan yang lebih terbuka terhadap industri tersebut.
Oscar mengatakan, dukungan dari presiden dan tokoh berpengaruh yang pro-kripto menjadi sinyal positif bagi pertumbuhan ekosistem kripto di negara mereka. "Di Indonesia, tahun depan kripto akan diatur oleh OJK, yang menandakan keseriusan pemerintah dalam mendukung dan menata ekosistem kripto di Indonesia," tuturnya.
tulis komentar anda