Seharian di Zona Merah, IHSG Ditutup Melemah ke 7.527

Senin, 30 September 2024 - 17:30 WIB
IHSG kembali ditutup ke zona merah pada sesi terakhir perdagangan.Foto/Dok
JAKARTA - Seharian melemah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup ke zona merah pada sesi terakhir perdagangan. IHSG hari ini ditutup melemah 168,98 poin atau 2,20 persen ke level 7.527.

Pada penutupan perdagangan, Senin (30/9/2024), terdapat 202 saham menguat, 383 saham melemah dan 216 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp17,1 triliun dari 24,3 miliar saham yang diperdagangkan.



Indeks LQ45 turun 1,47 persen ke 945,849, indeks JII turun 1,33 persen ke 528,322, indeks IDX30 turun 1,41 persen ke 486,191 dan indeks MNC36 turun 1,2 persen ke 368,727.



Sedangkan indeks sektoral mayoritas berada di zona merah yaitu energi 1,74 persen, kesehatan 0,53 persen, properti 1,41 persen, teknologi 1,4 persen, industri 0,83 persen, konsumer non siklikal 1,19 persen, finansial 1 persen, konsumer siklikal 1,71 persen, infrastruktur 1,49 persen.

Kemudian sektoral yang menguat ada barang baku 0,29 persen, transportasi 0,78 persen.

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu saham PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) naik 28 persen ke Rp64, PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) naik 22,15 persen ke Rp910 dan saham PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) naik 15,73 persen ke Rp206.



Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) turun 10,07 persen di Rp134, saham PT Multipolar Tbk (MLPL) turun 9,41 persen ke Rp77, dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) turun 8,57 persen di Rp496.

Sedangkan tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
(fch)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More