Kredit Properti Melambat di Akhir Juli 2020 Jadi 3,5%

JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat kredit properti pada Juli 2020 kembali mengalami perlambatan, dari 4,2% (yoy) pada Juni 2020 menjadi 3,5% (yoy). Penurunan tersebut terjadi pada seluruh jenis kredit, baik kredit KPR/KPA, kredit real estate maupun kredit konstruksi.

(Baca Juga: Kabar Gembira Nih! Ibu Rumah Tangga Bisa Ngutang KUR hingga Rp5 Juta dengan Bunga 0% )

Direktur Eksekutif Komunikasi BI Onny Widjanarko merinci, pertumbuhan kredit KPR/KPA melambat dari 3,5% (yoy) menjadi 3,4% (yoy), terutama pada perumahan tipe di atas 70. Sedangkan kredit konstruksi tercatat melambat, dari 4,3% (yoy) pada Juni 2020 menjadi 3% (yoy).



"Perlambatan teradu terutama pada konstruksi bangunan jalan tol," kata Onny di Jakarta, Senin (31/8/2020).

(Baca Juga: Penyaluran Kredit Juni 2020 Melambat, Dari Debitur Korporasi hingga Perorangan )

Sementara itu, kredit real estate melambat dari 5,8% (yoy) menjadi 4,7% (yoy) pada Juni 2020 terutama pada real estate gedung perkantoran. Adapun suku bunga kredit dan simpanan pada Juli 2020 juga mengalami penurunan seiring dengan penurunan suku bunga acuan.

"Suku bunga kredit tercatat sebesar 9,92% atau turun 4 basis poin dibandingkan 9,96% pada bulan sebelumnya," tandasnya.