Dorong Pariwisata Bangkit, Menparekraf Resmikan KM Kirana VII di Pelabuhan Benoa Bali

Minggu, 19 Desember 2021 - 14:29 WIB
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan Kapal KM Kirana VII di Pelabuhan Benoa yang melayani rute Tanjung Perak-Lembar sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat, pembukaan lapangan kerja. Foto/Dok
BENOA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno , melanjutkan kegiatannya di Bali dengan meresmikan Kapal KM Kirana VII di Pelabuhan Benoa .

Dalam peresmian yang dilaksanakan pada Sabtu (18/12/2021) ini, Menparekraf Sandiaga mengapresiasi kehadiran KM Kirana VII yang melayani rute Tanjung Perak-Lembar sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat, pembukaan lapangan kerja, dan menjadi pertimbangan untuk mengeluarkan kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu.

"Kami menyambut dengan suka cita kehadiran KM Kirana VII ini untuk mendukung pariwisata, khususnya di Bali, Lombok dalam penyiapan (KTT) G-20 dan MotoGP," kata Sandiaga.





Sandiaga mengatakan kapal yang dapat mengangkut hingga 500 penumpang dan sekitar 30 unit kendaraan roda empat ini diharapkan bisa menjadi sarana pariwisata. Mengingat kapal ini dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Di antaranya ruang difabel, musala, kafetaria, dan area pertunjukan musik di bangku penonton.

"Harapannya KM Kirana VII ini bisa menjadi penunjang sarana pariwisata karena tadi kita lihat fasilitasnya yang sangat baik dan berkelas dunia untuk mendukung interkoneksi antara Surabaya, Bali, dan Nusa Tenggara. Mudah-mudahan ini menjadi awal persiapan dari kebangkitan pariwisata di Bali dan Nusa Tenggara," katanya.



Dalam peresmian ini, Sandiaga didampingi oleh Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, R. Kurleni Ukar; Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu; Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya; Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Rizki Handayani.

Kemudian Staf Ahli Menparekraf Bidang Manajemen Krisis, Henky Manurung; Direktur Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan Kemenparekraf/Baparekraf, Indra Ni Tua; dan Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More