Luhut Minta Kemenag Atur Alur Jemaah Umrah dan Cek Kapasitas Wisma Haji
Jum'at, 21 Januari 2022 - 07:47 WIB
Petugas merapikan kamar di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (1/12/21). Foto/Dok MPI/Aldhi Chandra
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan selaku koordinator PPKM Jawa-Bali terus memastikan agar pelaksanaan kegiatan ibadah umrah di masa pandemi Covid-19 dapat berjalan dengan lancar.
Saat memimpin Rapat Koordinasi Evaluasi PPKM Jawa-Bali bersama seluruh gubernur Jawa Bali dan Forkompimda, Kamis (20/1/2022), Luhut menyatakan bahwa pihaknya telah meminta kepada sejumlah kementerian dan lembaga untuk mempersiapkan keberangkatan dan kedatangan calon jemaah sebaik mungkin dengan mengatur alurnya agar tidak terjadi penumpukan.
“Saya telah meminta Kemenag, Kemenkes, dan BNPB untuk dapat mempersiapkan keberangkatan dan kedatangan jamaah sebaik mungkin dengan mengatur flow-nya,” Kata Luhut dalam keterangan resmi, Jumat (21/2/2022).
Menurut Luhut, pemerintah juga tengah berkoordinasi untuk kapasitas di wisma haji dan alur kedatangan jemaah. “Saya minta untuk kapasitas dan kelayakan hotel serta wisma haji dapat dipastikan dengan baik, diatur kedatangan antar kloter agar tidak terjadi penumpukan,” tambahnya.
Luhut menegaskan hingga saat ini kasus virus varian Omicron terus bertambah. Di Indonesia sendiri, mayoritas kasus atau yang terinfeksi virus ini berasal dari luar negeri.
“Saya baru dapat laporan kemarin bahwa banyak yang datang dari luar negeri. Ada tadi satu kelompok, satu kloter itu 44% itu kena Omicron atau Covid,” bebernya.
Saat memimpin Rapat Koordinasi Evaluasi PPKM Jawa-Bali bersama seluruh gubernur Jawa Bali dan Forkompimda, Kamis (20/1/2022), Luhut menyatakan bahwa pihaknya telah meminta kepada sejumlah kementerian dan lembaga untuk mempersiapkan keberangkatan dan kedatangan calon jemaah sebaik mungkin dengan mengatur alurnya agar tidak terjadi penumpukan.
Baca Juga
“Saya telah meminta Kemenag, Kemenkes, dan BNPB untuk dapat mempersiapkan keberangkatan dan kedatangan jamaah sebaik mungkin dengan mengatur flow-nya,” Kata Luhut dalam keterangan resmi, Jumat (21/2/2022).
Menurut Luhut, pemerintah juga tengah berkoordinasi untuk kapasitas di wisma haji dan alur kedatangan jemaah. “Saya minta untuk kapasitas dan kelayakan hotel serta wisma haji dapat dipastikan dengan baik, diatur kedatangan antar kloter agar tidak terjadi penumpukan,” tambahnya.
Luhut menegaskan hingga saat ini kasus virus varian Omicron terus bertambah. Di Indonesia sendiri, mayoritas kasus atau yang terinfeksi virus ini berasal dari luar negeri.
“Saya baru dapat laporan kemarin bahwa banyak yang datang dari luar negeri. Ada tadi satu kelompok, satu kloter itu 44% itu kena Omicron atau Covid,” bebernya.
(ind)
tulis komentar anda