Wirausaha Muda Soko Guru Kemandirian Bangsa
Minggu, 27 Maret 2022 - 18:26 WIB
Peran strategis wirausahawan muda dalam mengakselerasi pewujudkan kemandirian bangsa , serta wirausaha muda ialah bagian dari upaya mencapai SDM unggul Indonesia Maju. Foto/Dok
JAKARTA - Peran strategis wirausahawan muda dalam mengakselerasi pewujudkan kemandirian bangsa ditegaskan oleh Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, Asrorun Niam Sholeh. Hal itu disampaikan dalam sambutan pembukaan kegiatan kick off Kuliah Kewirausahaan 2022 yang bekerja sama dengan 22 Perguruan Tinggi di Jakarta.
"Menumbuhkan minat kewirausahaan dan mencetak wirausaha muda ialah bagian dari upaya mencapai SDM unggul Indonesia Maju sebagai tujuan dari pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Dan penumbuhan wirausaha muda baru akan mempercepat terwujudkan kemandirian kita sebagai bangsa," ujar Niam di depan para Pimpinan Perguruan Tinggi mitra Kuliah Kewirausahaan Pemuda.
Upaya ini akan semakin terakselerasi, jelas Niam dengan menggandeng berbagai pihak khususnya Lembaga Pendidikan atau perguruan tinggi yang mana di dalamnya diisi oleh para pemuda terdidik. Diterangkan olehnya Kemenpora melalui Deputi bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI melakukan upaya membangun ekosistem kewirausahaan dari hulu sampai ke hilir.
“Di hulu kami melaksanakan penumbuhan minat kewirausahaan, termasuk kuliah kewirausahaan, selanjutnya pemberian bantuan modal berwirausaha kepada mereka yang ingin berwirausaha serta membutuhkan modal tapi terhambat akses permodalan perbankan," terangnya.
"Terutama mereka yang berada pada rural area termasuk pondok pesantren, daerah tiga T sebagai upaya membangun ekosistem kewirausahaan dan di hilir, yang terakhir, Kemenpora memberikan apresiasi kepada para pemuda yang menjadi lokomotif ekonomi atau kewirausahaan di tengah-tengah masyarakat,” papar Ni’am.
Lebih lanjut Akademisi UIN Syarih Hidayatullah Jakarta ini menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua mitra khususnya perguruan tinggi yang bersama-sama dengan Kemenpora sejak tahun 2019 sampai tahun 2022 ini. Kuliah kewirausahaan semakin diminati oleh para mitra perguruan tinggi terlihat dari banyaknya pengajuan yang disampaikan ke Kemenpora untuk bermitra dalam kegiatan Kuliah Kewirausahaan ini.
“Tahun 2019 ada 22 mitra Perguruan Tinggi, Lembaga dan komunitas yang turut berpartisipasi bersama Kemenpora dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan, tahun 2020 30 mitra, tahun 2021 26 mitra dan tahun ini tahun 2022 direncanakan bersama 53 mitra baik perguruan tinggi dan mitra Lembaga lainnya,” pungkas Ni’am.
Plt Dirjen Pendidikan Tinggi, Prof Nilzam M.Sc, DIC., Ph.d dalam kick off kewirausahaan ini menyampaikan, apresiasi kepada Kemenpora RI yang telah turut mendorong tumbuhnya wirausaha di kalangan mahasiswa dimana perkembangan kewirausahaan menjadi harapan bangsa Indonesia khususnya kewirausahaan yang berbasis teknologi digital dan juga kewirausahaan yang berbasi bahari atau kelautan.
Program kuliah kewirausahaan Kemenpora RI ini akan membekali para mahasiswa dengan materi karakter wirausaha, ide bisnis dan bisnis model canvas, yang kedua Teknik komunikasi bisnis, diskripsi produk, presentasi proposal bisnis peserta, ketiga strategi pemasaran lanjutan, dan strategi mengembangkan bisnis.
"Menumbuhkan minat kewirausahaan dan mencetak wirausaha muda ialah bagian dari upaya mencapai SDM unggul Indonesia Maju sebagai tujuan dari pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Dan penumbuhan wirausaha muda baru akan mempercepat terwujudkan kemandirian kita sebagai bangsa," ujar Niam di depan para Pimpinan Perguruan Tinggi mitra Kuliah Kewirausahaan Pemuda.
Upaya ini akan semakin terakselerasi, jelas Niam dengan menggandeng berbagai pihak khususnya Lembaga Pendidikan atau perguruan tinggi yang mana di dalamnya diisi oleh para pemuda terdidik. Diterangkan olehnya Kemenpora melalui Deputi bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI melakukan upaya membangun ekosistem kewirausahaan dari hulu sampai ke hilir.
“Di hulu kami melaksanakan penumbuhan minat kewirausahaan, termasuk kuliah kewirausahaan, selanjutnya pemberian bantuan modal berwirausaha kepada mereka yang ingin berwirausaha serta membutuhkan modal tapi terhambat akses permodalan perbankan," terangnya.
"Terutama mereka yang berada pada rural area termasuk pondok pesantren, daerah tiga T sebagai upaya membangun ekosistem kewirausahaan dan di hilir, yang terakhir, Kemenpora memberikan apresiasi kepada para pemuda yang menjadi lokomotif ekonomi atau kewirausahaan di tengah-tengah masyarakat,” papar Ni’am.
Lebih lanjut Akademisi UIN Syarih Hidayatullah Jakarta ini menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua mitra khususnya perguruan tinggi yang bersama-sama dengan Kemenpora sejak tahun 2019 sampai tahun 2022 ini. Kuliah kewirausahaan semakin diminati oleh para mitra perguruan tinggi terlihat dari banyaknya pengajuan yang disampaikan ke Kemenpora untuk bermitra dalam kegiatan Kuliah Kewirausahaan ini.
“Tahun 2019 ada 22 mitra Perguruan Tinggi, Lembaga dan komunitas yang turut berpartisipasi bersama Kemenpora dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan, tahun 2020 30 mitra, tahun 2021 26 mitra dan tahun ini tahun 2022 direncanakan bersama 53 mitra baik perguruan tinggi dan mitra Lembaga lainnya,” pungkas Ni’am.
Plt Dirjen Pendidikan Tinggi, Prof Nilzam M.Sc, DIC., Ph.d dalam kick off kewirausahaan ini menyampaikan, apresiasi kepada Kemenpora RI yang telah turut mendorong tumbuhnya wirausaha di kalangan mahasiswa dimana perkembangan kewirausahaan menjadi harapan bangsa Indonesia khususnya kewirausahaan yang berbasis teknologi digital dan juga kewirausahaan yang berbasi bahari atau kelautan.
Program kuliah kewirausahaan Kemenpora RI ini akan membekali para mahasiswa dengan materi karakter wirausaha, ide bisnis dan bisnis model canvas, yang kedua Teknik komunikasi bisnis, diskripsi produk, presentasi proposal bisnis peserta, ketiga strategi pemasaran lanjutan, dan strategi mengembangkan bisnis.
(akr)
tulis komentar anda