OK Bank Ajak Masyarakat Tingkatkan Perekonomian Daerah
Kamis, 21 April 2022 - 21:41 WIB
JAKARTA - Kebijakan pemerintah yang mengizinkan kegiatan mudik lebaran 2022 disambut antusias sejumlah pihak. Pasalnya kegiatan mudik yang tidak diperbolehkan selama 2 tahun terakhir telah menyebabkan tingkat konsumsi masyarakat Indonesia menjadi loyo dan membuat pertumbuhan ekonomi terkoreksi.
Dibukanya izin kegiatan mudik lebaran diharapkan dapat mendorong perputaran kembali roda perekonomian nasional menjadi lebih cepat. Selain dibukanya izin, momen mudik tahun ini bisa dibilang cukup istimewa.
Keputusan pemerintah atas cuti bersama membuat durasi libur lebaran kali ini menjadi genap seminggu penuh. Waktu libur yang panjang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk dapat mengagendakan ajang silaturahmi keluarga sekaligus berwisata. Hal ini tentunya akan berpotensi mendorong pergerakan ekonomi terutama di wilayah daerah.
(Baca juga:OK Bank Ingin Lebih Dikenal Oleh Masyarakat)
OK Bank bersama produk yang ditawarkan hadir untuk turut mendukung seluruh antusiasme dari momen mudik lebaran tahun 2022 ini. “OK KTA kami memungkinkan pemudik dapat mempersiapkan kebutuhan dari jauh-jauh hari. Program OK KTA memberikan pinjaman hingga Rp200 juta dengan tenor sampai 60 bulan. Proses pengajuan pinjaman hanya 5 menit dan pencairan 1 hari kerja apabila dokumen yang disertakan lengkap dan sesuai,” ujar Department Retail OK Bank Hardiansyah Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/4/2022).
Melalui program OK KTA, OK Bank mengajak masyarakat untuk mudik lebaran 2022 dengan aman dan nyaman sekaligus membangun kampung halaman. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk berkontribusi meningkatkan perekonomian daerah sembari mudik antara lain antara lain jajan kuliner khas daerah setempat.
(Baca juga:Komitmen Bantu UMKM, OK Bank Hadirkan Sejumlah Produk Perbankan)
Momen berkumpul keluarga di rumah kampung halaman tentunya akan lebih lengkap apabila ditemani dengan hidangan kuliner setempat yang mungkin sulit ditemukan di Ibu Kota. Selain memberikan rasa nostalgia, jajan kuliner setempat akan membantu perputaran roda bisnis para pelaku usaha kecil di wilayah tersebut.
Membeli produk khas daerah dari UMKM lokal juga bisa mendorong perekonomian daerah. Membawa buah tangan setelah mudik atau liburan merupakan kebiasaan dari banyak masyarakat. “Membeli produk khas daerah dari UMKM lokal akan sangat membantu dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” kata Hardiansyah.
Dibukanya izin kegiatan mudik lebaran diharapkan dapat mendorong perputaran kembali roda perekonomian nasional menjadi lebih cepat. Selain dibukanya izin, momen mudik tahun ini bisa dibilang cukup istimewa.
Keputusan pemerintah atas cuti bersama membuat durasi libur lebaran kali ini menjadi genap seminggu penuh. Waktu libur yang panjang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk dapat mengagendakan ajang silaturahmi keluarga sekaligus berwisata. Hal ini tentunya akan berpotensi mendorong pergerakan ekonomi terutama di wilayah daerah.
(Baca juga:OK Bank Ingin Lebih Dikenal Oleh Masyarakat)
OK Bank bersama produk yang ditawarkan hadir untuk turut mendukung seluruh antusiasme dari momen mudik lebaran tahun 2022 ini. “OK KTA kami memungkinkan pemudik dapat mempersiapkan kebutuhan dari jauh-jauh hari. Program OK KTA memberikan pinjaman hingga Rp200 juta dengan tenor sampai 60 bulan. Proses pengajuan pinjaman hanya 5 menit dan pencairan 1 hari kerja apabila dokumen yang disertakan lengkap dan sesuai,” ujar Department Retail OK Bank Hardiansyah Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/4/2022).
Melalui program OK KTA, OK Bank mengajak masyarakat untuk mudik lebaran 2022 dengan aman dan nyaman sekaligus membangun kampung halaman. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk berkontribusi meningkatkan perekonomian daerah sembari mudik antara lain antara lain jajan kuliner khas daerah setempat.
(Baca juga:Komitmen Bantu UMKM, OK Bank Hadirkan Sejumlah Produk Perbankan)
Momen berkumpul keluarga di rumah kampung halaman tentunya akan lebih lengkap apabila ditemani dengan hidangan kuliner setempat yang mungkin sulit ditemukan di Ibu Kota. Selain memberikan rasa nostalgia, jajan kuliner setempat akan membantu perputaran roda bisnis para pelaku usaha kecil di wilayah tersebut.
Membeli produk khas daerah dari UMKM lokal juga bisa mendorong perekonomian daerah. Membawa buah tangan setelah mudik atau liburan merupakan kebiasaan dari banyak masyarakat. “Membeli produk khas daerah dari UMKM lokal akan sangat membantu dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” kata Hardiansyah.
Lihat Juga :
tulis komentar anda