Kemenperin Optimistis Industri Otomotif RI Jadi Pemain Penting dalam Global Supply Chain
Jum'at, 20 Mei 2022 - 08:05 WIB
JAKARTA - Pemerintah bertekad untuk mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik yang terintegrasi dari hulu sampai hilir. Langkah strategis ini bertujuan agar Indonesia menjadi negara yang mampu merajai atau menjadi produsen kendaraan listrik yang berdaya saing global.
“Kami optimistis industri otomotif di Tanah Air akan menjadi pemain penting dalam global supply chain, termasuk upaya memproduksi kendaraan dengan emisi karbon rendah dan ramah lingkungan,” kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Taufiek Bawazier pada peresmian Toyota xEV Center di Karawang, Kamis (19/5/2021).
Dirjen ILMATE menjelaskan, dalam mengakselerasi pembangunan ekosistem kendaraan listrik, tidak hanya menggenjot dari sisi produktivitasnya saja, tetapi juga diperlukan pusat pembelajaran teknologi elektrifikasi dan penguatan kompetensi sumber daya manusia industri. Hal ini diyakini akan memacu terciptanya inovasi produk yang kompetitif.
“Selain itu, perlu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahun seputar industri elektrifikasi bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Toyota xEV Center merupakan fasilitas pembelajaran dan pengembangan kapabilitas elektrifikasi serta energi hijau milik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). xEV Center didirikan di lokasi pabrik TMMIN Karawang 3 dengan luas area saat ini 600 m2. Proses pembangunan fase pertama berlangsung sejak Juli 2020.
Huruf x menunjukkan fleksibilitas kendaraan elektrifikasi sehingga dapat menggunakan berbagai pilihan teknologi baik hybrid, battery, plug in, dan juga fuell cell, sehingga xEV Center dapat mendukung advokasi publik dengan ragam informasi teknologi elektrifikasi.
xEV Center juga nantinya akan menjadi fasilitas edukasi yang dapat diakses dengan mudah oleh seluruh publik baik bagi Pemerintah, akademisi, siswa sekolah, dan masyarakat umum.
Pada Fase Pertama ini, xEV Center difokuskan untuk menyajikan beragam informasi terkait elektrifikasi dengan berbagai fasilitas. Di antaranya, pertama HEV, PHEV, BEV Showcase & Driving Experience. Kedua, xEV Cut Body.
“Kami optimistis industri otomotif di Tanah Air akan menjadi pemain penting dalam global supply chain, termasuk upaya memproduksi kendaraan dengan emisi karbon rendah dan ramah lingkungan,” kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Taufiek Bawazier pada peresmian Toyota xEV Center di Karawang, Kamis (19/5/2021).
Dirjen ILMATE menjelaskan, dalam mengakselerasi pembangunan ekosistem kendaraan listrik, tidak hanya menggenjot dari sisi produktivitasnya saja, tetapi juga diperlukan pusat pembelajaran teknologi elektrifikasi dan penguatan kompetensi sumber daya manusia industri. Hal ini diyakini akan memacu terciptanya inovasi produk yang kompetitif.
“Selain itu, perlu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahun seputar industri elektrifikasi bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Toyota xEV Center merupakan fasilitas pembelajaran dan pengembangan kapabilitas elektrifikasi serta energi hijau milik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). xEV Center didirikan di lokasi pabrik TMMIN Karawang 3 dengan luas area saat ini 600 m2. Proses pembangunan fase pertama berlangsung sejak Juli 2020.
Huruf x menunjukkan fleksibilitas kendaraan elektrifikasi sehingga dapat menggunakan berbagai pilihan teknologi baik hybrid, battery, plug in, dan juga fuell cell, sehingga xEV Center dapat mendukung advokasi publik dengan ragam informasi teknologi elektrifikasi.
xEV Center juga nantinya akan menjadi fasilitas edukasi yang dapat diakses dengan mudah oleh seluruh publik baik bagi Pemerintah, akademisi, siswa sekolah, dan masyarakat umum.
Pada Fase Pertama ini, xEV Center difokuskan untuk menyajikan beragam informasi terkait elektrifikasi dengan berbagai fasilitas. Di antaranya, pertama HEV, PHEV, BEV Showcase & Driving Experience. Kedua, xEV Cut Body.
Lihat Juga :
tulis komentar anda