Mendorong Kemajuan Kawasan Industri Indonesia

Sabtu, 10 September 2022 - 16:33 WIB
PT. Krakatau Sarana Properti (KSP) mendukung komitmen Himpunan Kawasan Industri (HKI) dan pemerintah dalam hal kemajuan kawasan industri (KI) di Indonesia. Foto/Dok
CILEGON - PT. Krakatau Sarana Properti (KSP) mendukung komitmen Himpunan Kawasan Industri (HKI) dan pemerintah dalam hal kemajuan kawasan industri (KI) di Indonesia. Hal itu di sampaikan oleh Direktur Utama KSP Ridi Djajakusuma setelah sebelumnya mendengarkan arahan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya di Rakernas HKI ke-XXII yang turut dibuka oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar.

Dalam sambutannya via daring, Airlangga Hartarto menyampaikan kepada seluruh peserta rakernas HKI yang hadir, agar kawasan industri dapat terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja serta pembangunan kawasan industri yang berkelanjutan dan punya daya saing global.



Dalam rakernas yang mengusung tema "Jaminan Kepastian Hukum di Bidang Penataan Ruang dan Pertahanan Dalam Pengembangan Kawasan Ekonomi yang Berdaya Saing", Jumat (9/9/2022), Airlangga menambahkan lagi, bahwa kawasan industri harus bisa menarik minat investor, merealisasikan pembangunan dan penciptaan lapangan pekerjaan.



Hal lain, KI juga bisa membangun pendidikan semacam vokasi agar bisa dorong pekerja di sektor kawasan industri untuk bekerja. "Kami (pemerintah) berharap Himpunan Kawasan Industri dapat terus berkontribusi dan bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan tumbuhnya industri,” ujar Airlangga Hartarto.

Bersamaan via daring, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita turut memperkuat pernyataan yang disampaikan Menko Perekonomian terkait pemerintah terus menggenjot infrastruktur termasuk pembangunan kawasan industri serta infrastruktur penunjang. Pemerintah juga mendorong dibentuk bank tanah dan sudah disiapkan PP nya terkait permodalan.

Hingga Januari 2022, terdapat 135 perusahaan kawasan industri dengan total luas lahan sebesar 65.532 hektare yang tersebar di Pulau Jawa, Kalimantan, Maluku, Papua, Nusa Tenggara, Sulawesi dan Sumatera. Dari 135 kawasan industri tersebut, 46% atau 30.464 hektare diantaranya sudah terisi oleh tenant industri.

Pemerintah mengupayakan pemerataan pembangunan industri dengan mengakselerasi pembangunan kawasan industri melalui fasilitasi pengembangan 27 kawasan industri yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020 – 2024 dan 16 Proyek Strategis Nasional (PSN).

Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More