Usai Dicek Xi Jinping, Dirut KAI Optimistis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rampung Juni 2023
Jum'at, 18 November 2022 - 22:49 WIB
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan segera dioperasikan. Saat ini, mega proyek tersebut dalam periode kritikal karena telah memasuki tahap penyelesaian.
"Kami memohon bantuan semua stakeholders, kementerian, BUMN, baik dari Indonesia ataupun China, untuk bersama-sama dalam satu kapal, satu semangat, kolaborasi, proaktif dan sinergi menyelesaikan proyek KCJB ini sesuai dengan timeline yang dicanangkan Presiden, yaitu Juni 2023," ujar Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo melalui pernyataannya, Jumat (18/11/2022).
Dia menjelaskan ada penyesuaian tertentu sebelum proyek KCJB dirampungkan dan dioperasikan. Adapun KCKB ditargetkan rampung Juni 2023 mendatang. Dia pun mengajak seluruh stakeholder Indonesia dan China bersama-sama menyukseskan proyek ini dengan tetap menerapkan Good Corporate Governance (GCG).
Didiek mengungkapkan KAI selalu mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik dalam setiap proses pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung. KAI berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mewujudkan akuntabilitas pembangunan proyek KCJB agar dapat dipertanggungjawabkan.
"KAI juga menggandeng BPKP, sehingga harapan kami dengan sudah direview oleh auditor negara, maka perhitungan yang kami sampaikan dapat dibangun akuntabilitasnya dan pertanggungjawabannya sehingga semua sesuai governance," kata dia.
Kereta Cepat Jakarta Bandung sukses diujicobakan dan disaksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping pada Rabu (16/11/2022) lalu. Uji coba ini merupakan bagian dari agenda bilateral Indonesia - China yang digelar di tengah gelaran G20 di Bali.
"Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung ini menjadi milestone penting serta menjadi kunci kesuksesan commercial operation date (COD) pada pertengahan tahun depan," ucap Didiek.
Lihat Foto: Jelang Showcase G20 Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Pada uji coba operasional tersebut, Kereta inspeksi dijalankan sejauh 15 kilometer (km) dari Stasiun Tegalluar Bandung menuju Casting Yard 4 di atas jalur uji KCJB. Kereta inspeksi KCJB dirancang untuk mampu mendeteksi kondisi lintasan, kelistrikan, komunikasi, persinyalan, dan respons dinamis kereta. Kereta inspeksi ini akan dioperasikan setiap hari sebelum jalur digunakan untuk kereta penumpang.
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tercantum pada Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 107 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Kereta Cepat antara Jakarta dan Bandung.
Dalam aturan ini, KAI ditugaskan oleh pemerintah sebagai pemimpin konsorsium PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) yang menjadi partner dari Beijing Yawan HSR Co Ltd di dalam PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).
"Kami memohon bantuan semua stakeholders, kementerian, BUMN, baik dari Indonesia ataupun China, untuk bersama-sama dalam satu kapal, satu semangat, kolaborasi, proaktif dan sinergi menyelesaikan proyek KCJB ini sesuai dengan timeline yang dicanangkan Presiden, yaitu Juni 2023," ujar Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo melalui pernyataannya, Jumat (18/11/2022).
Baca Juga
Dia menjelaskan ada penyesuaian tertentu sebelum proyek KCJB dirampungkan dan dioperasikan. Adapun KCKB ditargetkan rampung Juni 2023 mendatang. Dia pun mengajak seluruh stakeholder Indonesia dan China bersama-sama menyukseskan proyek ini dengan tetap menerapkan Good Corporate Governance (GCG).
Didiek mengungkapkan KAI selalu mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik dalam setiap proses pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung. KAI berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mewujudkan akuntabilitas pembangunan proyek KCJB agar dapat dipertanggungjawabkan.
"KAI juga menggandeng BPKP, sehingga harapan kami dengan sudah direview oleh auditor negara, maka perhitungan yang kami sampaikan dapat dibangun akuntabilitasnya dan pertanggungjawabannya sehingga semua sesuai governance," kata dia.
Kereta Cepat Jakarta Bandung sukses diujicobakan dan disaksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping pada Rabu (16/11/2022) lalu. Uji coba ini merupakan bagian dari agenda bilateral Indonesia - China yang digelar di tengah gelaran G20 di Bali.
"Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung ini menjadi milestone penting serta menjadi kunci kesuksesan commercial operation date (COD) pada pertengahan tahun depan," ucap Didiek.
Lihat Foto: Jelang Showcase G20 Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Pada uji coba operasional tersebut, Kereta inspeksi dijalankan sejauh 15 kilometer (km) dari Stasiun Tegalluar Bandung menuju Casting Yard 4 di atas jalur uji KCJB. Kereta inspeksi KCJB dirancang untuk mampu mendeteksi kondisi lintasan, kelistrikan, komunikasi, persinyalan, dan respons dinamis kereta. Kereta inspeksi ini akan dioperasikan setiap hari sebelum jalur digunakan untuk kereta penumpang.
Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tercantum pada Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 107 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Kereta Cepat antara Jakarta dan Bandung.
Dalam aturan ini, KAI ditugaskan oleh pemerintah sebagai pemimpin konsorsium PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) yang menjadi partner dari Beijing Yawan HSR Co Ltd di dalam PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda