Bahlil: IKN Nusantara Bagai Cewek Cantik dari Kampung yang Belum Dipoles Bedak
Rabu, 11 Januari 2023 - 18:10 WIB
JAKARTA - Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengibaratkan, Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara seperti layaknya cewek cantik dari kampung yang menarik banyak perhatian. Disebutkan banyak negara tetangga Indonesia melirik investasi di Ibu Kota baru.
"Potensi investasi IKN semakin hari negara-negara dari tetangga maupun negara lain semakin bagus barang ini. Jadi IKN ini seperti cewek cantik dari kampung yang belum dipoles pakai bedak," ujar Bahlil dalam konferensi pers usai menghadiri rapat terbatas di Kawasan Istana Kepresidenan Jakarta, yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (11/1/2023).
Bahlil menyebutkan, negara lain menyadari bahwa IKN Nusantara merupakan proyek yang menjanjikan, sehingga banyak yang tertarik menanamkan modalnya. Di sisi lain, Badan Otorita IKN bersama BKPM juga telah merampungkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang insentif dan kemudahan berusaha untuk investor menanamkan investasi di IKN.
"PP-nya sudah selesai tentang insentif dan kemudahan berusaha, yang lebih baik dibandingkan wilayah lain di Indonesia. Ada perlakuan khusus bagi investasi yang masuk di IKN," ucap Bahlil.
Ia juga menyampaikan, bahwa pemerintah akan mempromosikan IKN dalam gelaran World Economic Forum (WED) di Davos, Swiss agar semakin banyak mendatangkan investor. "Itu tema-nya IKN sama hilirisasi dan pendekatannya green industri dan green energy," pungkasnya.
"Potensi investasi IKN semakin hari negara-negara dari tetangga maupun negara lain semakin bagus barang ini. Jadi IKN ini seperti cewek cantik dari kampung yang belum dipoles pakai bedak," ujar Bahlil dalam konferensi pers usai menghadiri rapat terbatas di Kawasan Istana Kepresidenan Jakarta, yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (11/1/2023).
Bahlil menyebutkan, negara lain menyadari bahwa IKN Nusantara merupakan proyek yang menjanjikan, sehingga banyak yang tertarik menanamkan modalnya. Di sisi lain, Badan Otorita IKN bersama BKPM juga telah merampungkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang insentif dan kemudahan berusaha untuk investor menanamkan investasi di IKN.
"PP-nya sudah selesai tentang insentif dan kemudahan berusaha, yang lebih baik dibandingkan wilayah lain di Indonesia. Ada perlakuan khusus bagi investasi yang masuk di IKN," ucap Bahlil.
Baca Juga
Ia juga menyampaikan, bahwa pemerintah akan mempromosikan IKN dalam gelaran World Economic Forum (WED) di Davos, Swiss agar semakin banyak mendatangkan investor. "Itu tema-nya IKN sama hilirisasi dan pendekatannya green industri dan green energy," pungkasnya.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda