PT PP Bagikan Dividen Rp106 Miliar

Kamis, 21 Mei 2015 - 17:32 WIB
PT PP Bagikan Dividen Rp106 Miliar
PT PP Bagikan Dividen Rp106 Miliar
A A A
JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk akan membagikan dividen sebesar 20% dari laba bersih 2014. "Kami akan membayar dividen tahun 2014 sebesar Rp106 miliar yang akan dibayarkan Juni 2015," ujar Dirut PT PP (Persero) Tbk, Bambang Tribowo usai RUPST di Jakarta, Kamis (21/5/2015).

Dia mengungkapkan, pada 2014 pendapatan usaha naik 6,62% menjadi Rp12,42 triliun dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya Rp11,65 triliun. Perolehan pendapatan tersebut berpengaruh positif pada kenaikan laba bersih perseroan pada 2014 yang mencapai Rp532 miliar, naik 26,47% dibandingkan laba bersih tahun lalu. "Kenaikan laba bersih tersebut merupakan kontribusi seluruh pilar bisnis, yakni konstruksi, investasi, EPC, properti, pracetak dan peralatan," jelasnya.

Menurut Bambang, sampai dengan pertengahan Mei 2015, perseroan telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp8,9 triliun. Beberapa proyek baru yang diperoleh perseroan, antara lain Reklamasi Mandala City Makassar Rp576 miliar, One Otium Residence Jakarta Rp472 miliar, Manhattan Greenland Rp351 miliar. Juga Apartemen Gunawangsa Surabaya Rp327 miliar, CBD Karawaci Rp312 miliar, Casia Condotel Bintan Rp242 miliar dan beberapa proyek lainnya.

Di samping itu, perolehan kontrak baru juga dikontribusi penjualan dari anak usaha sampai dengan April 2015 yakni PT PP Properti Rp749 miliar, PT PP Pracetak Rp489 miliar dan PT PP Peralatan Rp69 miliar.

Direktur Keuangan PT PP (Persero) Tbk, Tumiyana mengatakan, tahun ini PT PP menyiapkan capex Rp1,8 triliun. "Sumber dana dari internal dan penerbitan obligasi," paparnya.

Guna mendukung peningkatan laba periode 2015, perseroan telah melakukan berbagai aksi korporasi. Salah satunya yakni pencatatan saham anak usahanya, PT PP Properti Tbkn pada 19 Mei lalu.

Melalui PT PP Pracetak, perseroan sedang mendirikan pabrik pracetak baru di Lampung dengan kapasitas 200 ribu ton per tahun. Di bisnis peralatan konstruksi, PT PP Peralatan saat ini sedang dalam persiapan untuk mengembangkan bisnis bored pile.

Sedangkan PT PP Properti Tbk, meneruskan pembangunan Grand Kamala Lagoon Tower kedua di Kalimalang, Jakarta, setelah tower pertama sebanyak 1.688 unit ludes terjual dalam tujuh bulan. Juga proyek Grand Sungkono Lagoon Surabaya tower kedua setelah tower pertama 508 unit habis terjual. "PP Properti akan meluncurkan produk baru Apartemen di Serpong, Semarang dan Surabaya," tandas Bambang.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2031 seconds (0.1#10.140)