Wakil Rektor Unika Atma Jaya Sebut Edukasi Perencanaan Keuangan Penting Agar Mahasiswa Tak Terjerat Pinjol Ilegal

JAKARTA - Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina menegaskan pentingnya merencanakan keuangan sejak dini. Pasalnya, perencanaan yang baik akan berguna terhadap kondisi keuangan ke depannya.

Susy menyampaikan hal itu dalam acara Fodim Iluni Discussion (FID) 2023 bertema “Entrepreneur vs Investor: Which One Must Go First” yang digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Forum Diskusi Ilmiah Unika Atma Jaya pada hari ini.

"Perencanaan keuangan dan investasi tentunya perlu dirancang dan diterapkan sejak dini. Hal itu juga untuk membangun agar keuangan mereka nantinya bisa grow," kata Susy, Kamis (23/2/2023).

Untuk mencapai tujuan keuangan yang diinginkan dan bisa tumbuh, Susy memberikan 5 langkah dalam perencanaan keuangan kepada para peserta webinar di Atma Jaya.

Antara lain memastikan arus kas positif, menabung untuk dana darurat, memiliki perlindungan asuransi, berinvestasi sesuai tujuan keuangan, serta melakukan evaluasi atas perencanaan keuangan.

“Perencanaan keuangan juga mencakup pemilihan instrumen investasi yang sesuai kebutuhan serta kemampuan Anda, misalnya di saham atau reksa dana yang aksesnya semakin mudah dan terjangkau melalui aplikasi MotionTrade,” ungkapnya.



Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unika Atma Jaya, Christiana Fara Dharmastuti mengatakan bahwa materi yang diberikan oleh pihak MNC Sekuritas sangat penting bagi mahasiswa agar tidak terjerat oleh pinjamam online alias pinjol ilegal.

"Kalau kita lihat dari perkembangan sekarang jangan sampai mahasiswa kita terlibat dalam pinjol karena tidak mengetahui bagaimana caranya mengatur keungan," tuturnya.

Oleh sebab itu, pihaknya selalu konsen memberikan seminar maupun pendidikan kepada para mahasiswa terkait literasi keuangan.



Menurut Christiana, pihak kampus telah bekerja sama dengan MNC Sekuritas dan Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan program galeri investasi digital yang memberikan dampak positif bagi mahasiswa dalam literasi keuangan. "Oleh karenanya, mulai dari awal kita dorong untuk lebih tahu atau peduli dengan investasi di masa muda," tandasnya.