Infrastruktur Industri Jadi PR Utama Pemerintah di 2016

Rabu, 30 Desember 2015 - 20:02 WIB
Infrastruktur Industri Jadi PR Utama Pemerintah di 2016
Infrastruktur Industri Jadi PR Utama Pemerintah di 2016
A A A
JAKARTA - Pemerintahan menurut Ekonom dari Indonesia for Development of Economic and Financial (INDEF) Ahmad Heri Firdaus masih punya pekerjaan rumah (PR) yang harus segera diselesaikan pada 2016. Lantaran realisasi di 2015 belum sepenuhnya tercapai seperti janji nawacita mereka terdahulu.

Dia menekankan Kabinet Kerja pimpinan Joko Widodo (Jokowi) harus memiliki prioritas untuk tahun depan. "Ini harus difokuskan karena realisasinya tidak semua tercapai tahun ini. Pertama kali yang perlu dilakukan pemerintah adalah harus bangun infrastruktur industri," jelasnya di kantornya, Rabu (30/12/2015).

Menurutnya hal itu menjadi prioritas karena ekspor Indonesia mengalami penurunan dan kontribusi industri terhadap pertumbuhan ekonomi masih sangat rendah. Dia juga menjelaskan di sepanjang 2015 penyerapan tenaga kerja di sektor industri juga masih rendah.

Bahkan, menurut Dia industri pengolahan‎ menjadi salah satu sektor yang mengalami penurunan peran terbanyak alhasil ekspor masih tergantung terhadap komoditas sebesar 76%. Dia juga menambahkan dengan adanya infrastruktur industri yang memadahi diharapkan, program hilirisasi yang dicanangkan pemerintah bisa kembali berjalan.

"Ketergantungan tinggi di sektor komoditas menyebabkan nilai ekspor Indone‎sia sangat rentan terhadap gejolak perekonomian global. Jadi harus buat segala sesuatu yang bisa meningkatkan daya saing, yang bisa mendongkrak ekspor harus bisa dilakukan. Seperti bangun kawasan industri, konektifitasnya dan lain-lain," tandasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5679 seconds (0.1#10.140)