Influencer Desak Erick Thohir Hukum Bos BUMN yang Pistolnya Meletus di Bandara
loading...
Direktur Utama (Dirut) PT Berdikari (Persero), Harry Warganegara. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah kalangan masyarakat mendesak Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan sanksi tegas kepada Direktur Utama (Dirut) PT Berdikari (Persero), Harry Warganegara .
Desakan itu terkait insiden meletusnya pistol kaliber 32 battle army milik Harry di Bandara Sultan Hasanudin, Makassar, Senin (17/4). Bos perusahaan pelat merah itu memang kedapatan membawa senjata api saat melakukan kunjungan kerja di Sulawesi Selatan.
Salah seorang influencer di media sosial (medsos) Twitter, Rudi Valinka, berharap usai perayaan Lebaran 2023, Erick bisa mengambil tindakan dengan menjatuhkan sanksi tegas kepada Harry Warganegara.
"Kalo ada Tentara pangkat rendah yang menendang Ibu2 aja langsung diciduk dan diberi hukuman, sementara bapak Dirut Berdikari masih melenggang bebas. Keadilan harus ditegakkan, semoga mas bro @erickthohir segera bertindak juga setelah lebaran ini," tulis Rudi Valinka melalui akun Twitter @kurawa, dikutip Rabu (26/4/2023).
Mazzini, influencer lainnya yang juga cukup aktif di jagat Twitter ikut mempertanyakan kejadian tersebut. Menurut dia, tak layak seorang petinggi perusahaan pelat merah melakukan kunjungan kerja di daerah dan bertemu dengan masyarakat, namun membawa senjata api. Dia menilai kejadian itu perlu diusut tuntas.
"Ini Dirut BUMN PT Berdikari, Harry Warganegara yg kunjungan kerja bawa-bawa pistol belom ditindak apa-apa ya Pak @erickthohir? Buat apa ketemu rakyat aja bawa pistol? Akhirnya meledak kan pistol di bandara. Ditindak dong pak anak buahnya," tulis Mazzini di akun Twitternya @mazzini_gsp.
Sementara itu, akun dengan nama @logikapolitikid menilai Erick Thohir seyogyanya memberi sanksi kepada Harry dengan mencopotnya dari kursi Direktur Utama Berdikari.
"Hai bos @erickthohir cuma mau bilang, Keterlaluan aja klo gak sampe di PECAT, harusnya bukan cuma di Pecat si, tp juga di Serok," tulis aku tersebut.
Sementara itu, Erick Thohir memastikan akan menjatuhkan sanksi kepada Harry Warganegara. Menurut dia, pemberian sanksi akan diberikan jika ada regulasi yang mengatur perihal larangan kepemilikan senjata api oleh pejabat BUMN. "Ya pasti dong (diberi sanksi) kalau ada black and white-nya (aturan)," tuturnya kepada wartawan, dikutip Rabu (26/4/2023).
Desakan itu terkait insiden meletusnya pistol kaliber 32 battle army milik Harry di Bandara Sultan Hasanudin, Makassar, Senin (17/4). Bos perusahaan pelat merah itu memang kedapatan membawa senjata api saat melakukan kunjungan kerja di Sulawesi Selatan.
Salah seorang influencer di media sosial (medsos) Twitter, Rudi Valinka, berharap usai perayaan Lebaran 2023, Erick bisa mengambil tindakan dengan menjatuhkan sanksi tegas kepada Harry Warganegara.
"Kalo ada Tentara pangkat rendah yang menendang Ibu2 aja langsung diciduk dan diberi hukuman, sementara bapak Dirut Berdikari masih melenggang bebas. Keadilan harus ditegakkan, semoga mas bro @erickthohir segera bertindak juga setelah lebaran ini," tulis Rudi Valinka melalui akun Twitter @kurawa, dikutip Rabu (26/4/2023).
Mazzini, influencer lainnya yang juga cukup aktif di jagat Twitter ikut mempertanyakan kejadian tersebut. Menurut dia, tak layak seorang petinggi perusahaan pelat merah melakukan kunjungan kerja di daerah dan bertemu dengan masyarakat, namun membawa senjata api. Dia menilai kejadian itu perlu diusut tuntas.
"Ini Dirut BUMN PT Berdikari, Harry Warganegara yg kunjungan kerja bawa-bawa pistol belom ditindak apa-apa ya Pak @erickthohir? Buat apa ketemu rakyat aja bawa pistol? Akhirnya meledak kan pistol di bandara. Ditindak dong pak anak buahnya," tulis Mazzini di akun Twitternya @mazzini_gsp.
Sementara itu, akun dengan nama @logikapolitikid menilai Erick Thohir seyogyanya memberi sanksi kepada Harry dengan mencopotnya dari kursi Direktur Utama Berdikari.
"Hai bos @erickthohir cuma mau bilang, Keterlaluan aja klo gak sampe di PECAT, harusnya bukan cuma di Pecat si, tp juga di Serok," tulis aku tersebut.
Sementara itu, Erick Thohir memastikan akan menjatuhkan sanksi kepada Harry Warganegara. Menurut dia, pemberian sanksi akan diberikan jika ada regulasi yang mengatur perihal larangan kepemilikan senjata api oleh pejabat BUMN. "Ya pasti dong (diberi sanksi) kalau ada black and white-nya (aturan)," tuturnya kepada wartawan, dikutip Rabu (26/4/2023).
(ind)
Lihat Juga :
