Rupiah Masih Loyo Lawan Dolar AS, Hari Ini Bertengger ke Rp14.825/USD

Selasa, 16 Mei 2023 - 18:00 WIB
loading...
Rupiah Masih Loyo Lawan...
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terpantau masih tak berdaya pada perdagangan sore hari ini, Selasa (16/5/2023). Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terpantau masih tak berdaya pada perdagangan sore hari ini, Selasa (16/5/2023). Kurs Rupiah tercatat melemah 20 point ke level Rp14.825 terhadap USD.



Sementara berdasarkan data Jisdor BI, nilai tukar rupiah menguat tipis hari ini ke posisi Rp14.810/USD. Raihan tersebut sedikit lebih baik dari sesi sebelumnya Rp14.812 per USD.

Pengamat Pasar Uang , Ibrahim Assuaibi menilai, pelemahan rupiah ini berbanding terbalik dengan kondisi di dalam negeri. Pasalnya, pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 diprediksi akan berada di atas 5%.

Hal tersebut didukung oleh reformasi struktural yang dilakukan Indonesia dan memberikan bantalan dari gejolak di luar negeri.

"Keyakinan tersebut tercermin dari pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama 2023 sudah kembali ke 5 persen atau sebesar 5,03 persen, mirip seperti pertumbuhan ekonomi sebelum Covid-19 melanda," terang Ibrahim dalam rilis hariannya.

Selain itu, faktor pendorong lainnya yang dapat meningkat pertumbuhan ekonomi Indonesia, yaitu sektor pariwisata yang terus mendekati tren normal seiring dengan berakhirnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di akhir tahun 2023.

"Serta adanya kegiatan kampanya pemilu yang mulai intensif di kuartal IV-2023," tukasnya.

Di samping itu, Ibrahim memprediksi, untuk perdagangan Rabu (17/5) mata uang rupiah dibuka berfluktuatif, namun ditutup melemah di rentang Rp14.800-Rp14.860.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
Resesi Amerika Makin...
Resesi Amerika Makin Dekat? Inflasi Diramal Sentuh Level Tertinggi sejak 1991
25 Korporasi Raksasa...
25 Korporasi Raksasa Antre IPO hingga Pertengahan Maret, Berikut Rinciannya
Jasa Marga Beri Diskon...
Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol 20% Selama 8 Hari, Catat Tanggalnya
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
Daftar 7 Perusahaan...
Daftar 7 Perusahaan Nakal yang Sunat Takaran MinyaKita Berikut Asal Daerahnya
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
Satu Dekade, Lionel...
Satu Dekade, Lionel Group Komit Beri Pelayanan Terbaik ke Pelanggan dan Mitra Bisnis
Efek FCTC Bikin Pelaku...
Efek FCTC Bikin Pelaku Industri Tembakau Was-was
Rekomendasi
Apakah Boleh Minum Kopi...
Apakah Boleh Minum Kopi saat Sahur? Perhatikan 5 Hal Ini Agar Tidak Dehidrasi
NU Gallery Gelar IPE...
NU Gallery Gelar IPE 2025, Diplomasi Budaya Indonesia-Rusia Kian Erat
3 Alasan yang Diyakini...
3 Alasan yang Diyakini Presiden Zelensky kalau Ukraina Adalah Pemenang Perang
Berita Terkini
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
1 jam yang lalu
Kolaborasi Pelaku Industri,...
Kolaborasi Pelaku Industri, Mitra Bisnis dan Konsumen Perkuat Ekosistem Otomotif
1 jam yang lalu
Kadin Indonesia Siap...
Kadin Indonesia Siap Bangun Sistem Digital Pendataan Pekerja Migran
2 jam yang lalu
Kereta Lebaran Jarak...
Kereta Lebaran Jarak Jauh Masih Tersedia 1,4 Juta Kursi
4 jam yang lalu
Efek Perang Dagang,...
Efek Perang Dagang, Harga Emas Ukir Sejarah Baru Tembus Level USD3.000
5 jam yang lalu
PBJT atas Jasa Parkir...
PBJT atas Jasa Parkir di Jakarta, Ini Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui
8 jam yang lalu
Infografis
Untuk Lawan Rusia, AS...
Untuk Lawan Rusia, AS Kirim 90 Rudal Patriot dari Israel ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved