Koperasi Pensiunan ASN Kembangkan Platform Digital

JAKARTA - Koperasi pensiunan ASN , Koperasi Jasa Wredatama Mandiri Nusantara, meluncurkan platform koperasi digital PWRI bernama DigiKop PWRI. Platform ini ditargetkan akan meningkatkan kesejahteraan pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah mencapai 2,9 juta pensiunan serta tergabung dalam PWRI.



Ketua Koperasi Jasa Wredatama Mandiri Nusantara, Irnanda Laksanawan mengatakan, DigiKop PWRI ini akan menjadi wadah digital untuk membantu peningkatan produktifitas serta kesejahteraan para anggota PWRI dengan lebih terukur. Ini dimulai dari digitalisasi database keanggotaan PWRI maupun pengembangan berbasis kewirausahaan UMKM secara lebih sistematis.

Selain itu platform ini memudahkan anggota PWRI yang sudah terverifikasi untuk bergabung menjadi anggota koperasi tanpa hambatan administrasi.

“Jadi ke depannya para anggota tidak perlu repot-repot antri untuk melakukan dan menerima semua pelayanan koperasi. Kedepannya platform baru ini akan terus dikembangkan agar dapat optimal melayani 2.9 juta pensiunan ASN,” terang Irnanda dalam keterangan resminya di Jakarta.

Keunggulan lain platform ini juga dapat membantu anggota koperasi segmen UMKM. Khususnya untuk strategi pemasaran dan promosi yang efektif, mengembangkan program dan kegiatan yang memberdayakan anggota koperasi dalam meningkatkan kualitas hidup, serta memonitor dan mengevaluasi kinerja platform secara berkala untuk memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis.



Dengan Digikop PWRI ini, anggota koperasi dapat bertransaksi non-tunai mulai dari transaksi PPOB (Payment Point Online Bank) seperti pulsa, data, PLN, PDAM dan lainnya, pembayaran berbasiskan QRIS dan berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Para anggota koperasi dapat mengakses dengan mudah secara digital melalui ponsel layanan koperasi yang biasanya dilakukan secara konvensional, guna mendukung transformasi digital PWRI untuk sistem real-time dan online sehingga terhubung dengan mitra - mitra utama PWRI antara lain Taspen, BKN (Badan Kepegawaian Nasional), BPJS Kesehatan, Jamsostek, Bank Mandiri Taspen, BRI dan lainnya.

Koperasi Jasa Wredatama Mandiri Nusantara yang berada dibawah naungan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) merupakan Koperasi Jasa yang harapannya dapat memberikan beragam layanan yang bisa lebih memberdayakan para pensiunan dan masyarakat umum melalui layanan inovatif, inklusif, dan berkelanjutan dalam era digital.

Platform DigiKop PWRI dikembangkan dengan kolaborasi bersama perusahaan penyedia jasa solusi sistem pembayaran digital PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme), yang sudah dimulai pada 31 Agustus 2022 lalu.

Pengguna platform DigiKop PWRI dibagi menjadi 4 kategori, Kategori 1 (Guest) Pengguna yang baru mengunduh aplikasi PWRI, belum bisa menggunakan fitur, Kategori 2 (Basic) Pengguna yang sudah mendaftarkan akunnya. Pengguna ini sudah bisa menggunakan beberapa fitur seperti top up saldo uang elektronik, dan PPOB (Pulsa, Data, PLN, PDAM, dsb), Kategori 3 (Anggota PWRI) yang sudah terverifikasi sebagai anggota atau anggota keluarga PWRI.

Pengguna bisa menggunakan semua fitur kecuali pembiayaan dan fitur koperasi, dan Kategori 4 (Anggota DIGIKOP PWRI) Pengguna yang sudah terverifikasi sebagai anggota koperasi dan sudah membayar simpanan pokok dan wajib bisa menggunakan semua fitur, termasuk semua fitur layanan koperasi secara penuh.

Keunggulan dari DigiKop PWRI ini pengguna dapat melakukan segala bentuk aktivitas dan partisipasi secara aktif dalam Koperasi Jasa Wredatama Mandiri Nusantara secara digital dengan lebih mudah, aman dan transparan serta pastinya juga memiliki beragam fitur layanan transaksi keuangan yang inovatif berbasis QRIS. Semua layanan Digikop PWRI selain melalui web-based juga dapat diakses serta diunduh kapan saja dan di mana saja dalam bentuk aplikasi melalui Google Playstore (Android) dan dalam waktu yang akan datang juga akan segera tersedia di Apple Store (iOS).

CEO Netzme, Vicky G. Saputra mengatakan, DigiKop PWRI dirancang dengan interface yang sederhana dan user-friendly tanpa mengurangi kegunaan fitur-fitur unggulannya, sehingga mudah digunakan terutama oleh para pensiunan. Melalui platform ini kami mengharapkan bisa membantu pemberdayaan para Pensiunan secara lebih baik dan mandiri serta berkelanjutan,” tambah Vicky.

Sebelumnya, Netzme berkolaborasi dengan pihak Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta dalam pengembangan dashboard monitoring sistem Jakpreneur serta integrasi QRIS Jakpreneur untuk memberikan fasilitas sistem pembayaran non-tunai yang cepat, mudah, murah, aman dan handal bagi seluruh UMKM binaan Jakpreneur Dinas PPKUKM DKI Jakarta.