Program Transformasi Sehatkan Kinerja PTPN III

Selasa, 20 Desember 2016 - 18:13 WIB
Program Transformasi Sehatkan Kinerja PTPN III
Program Transformasi Sehatkan Kinerja PTPN III
A A A
JAKARTA - PTPN III (Persero) Holding mencatat kinerja lebih baik, ketika program transformasi yang berjalan sejak Mei 2016 seuai jalur (on track) yang ditandai perbaikan di sejumlah indikator seperti penurunan kerugian operasional menjadi Rp226 miliar (di luar impairment) dari Rp613 miliar (2015). Namun masih ada program utama 2017 yang harus dituntaskan yakni restrukturisasi utang perbankan dan nonperbankan.

“Selama 2016 program transformasi PTPN III Holding sudah berjalan sesuai jalur. Kami yakin peningkatan kinerja akan berlanjut di 2017 karena selama periode Oktober sampai dengan Desember 2016 sudah membukukan laba tiap bulannya,” jelas Dirut PTPN III (Persero) Holding Elia Massa Manik dalam jumpa pers di Jakarta

Sejumlah indikator lain juga menunjukkan perbaikan selama 2016 seperti produktivitas karet naik 9%, teh naik 19%, kelapa sawit sedikit turun 7% di saat produksi nasional turun 15-20%, dan produksi gula turun 16% (produksi nasional turun 20%).

Lanjut dia menerangkan salah satu program utama di 2017, lanjut dia adalah restrukturisasi utang perbankan (Rp14 triliun) yang mencakup perpanjangan jangka waktu, penurunan bunga, serta rescheduling pokok dan bunga. Sedangkan penyelesaian utang nonbank yang berjumlah Rp14 triliun mencakup a.l. rescheduling utang niaga, penyelesaian utang pajak lewat tax amnesty, dan penyelesaian kewajiban kepada karyawan (dana pensiun/ SHT/ BPJS Tenaga Kerja).

“Pada saat yang sama Holding juga membutuhkan injeksi dana segar sebesar Rp 13 triliun selama 2016-2018,” jelas Massa.

Di tahun 2016 sudah diperoleh dana sekitar Rp2 triliun. Dana tersebut bertujuan memperbaiki repayment capacity melalui peningkatan kinerja dan cost 1 effectiveness. Program peningkatan kinerja antara lain rehabilitasi dan peningkatan produktivitas tanaman, perbaikan kinerja dan kapasitas pabrik, serta investasi tanaman dan nontanaman.

Program utama PTPN Holding selama 2017 lainnya adalah memfokuskan pada peningkatan kinerja empat komoditas yaitu sawit, karet, gula, dan teh; pengembangan usaha hilirisasi; pemberdayaan Litbang; Penguatan Marketing Strategy; serta Implementasi TI Terintegrasi, ERP (Entreprise Resources Planning) dan E-procurement terintegrasi.

Selama 2017 Direksi Holding juga akan melanjutkan sejumlah program corporate turnaround yang meliputi bidang keuangan, operasional dan sumberdaya manusia. Manajemen juga melakukan program pengembangan hilirisasi merupakan upaya untuk pengembangan usaha guna menghindari commodity trap
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5661 seconds (0.1#10.140)