Cenderung Melemah, IHSG Hari Ini Akan Bermain di Area 6.784-6.925
loading...
IHSG hari ini cenderung melemah. Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan atau IHSG hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung melemah pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.784-6.925.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto, mengatakan kesimpulan dari perdagangan sebelumnya, awal pekan IHSG mencoba menguat terbatas, sejalan dengan perkiraan kemarin bahwa pada pekan ini ada potensi penguatan terbatas (estimasi kami 2 hari).
"Dari pergerakan IHSG kemarin, terlihat bahwa tekanan jual masih besar dan terlihat dari nilai transaksi harian. Sektor penekan saat ini berasal dari sektor teknologi," tulis William dalam analisisnya, Selasa (22/8/2023).
Menurut William, untuk faktor teknikal belum ada perubahan indikasi karena tren IHSG masih bergerak sideways.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 6,12 poin (0,09%) menuju 6.866 pada perdagangan hari Senin 21 Agustus 2023. Sebanyak 218 saham menguat, 312 saham menurun, dan 218 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi mencapai 12,7 triliun (all market).
William kemudian menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pertimbangan investor, yaitu:
1. OASA: buy, support Rp172, resistance Rp212.
Terbentuk pola hammer, rebound pada MA20.
2. ISSP: buy, support Rp286, resistance Rp300.
Konfirmasi pola triangle pada Rp286.
3. SMSM: buy, support Rp1.985, resistance Rp2.200.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
4. TOWR: buy, support Rp980, resistance Rp1.060.
Golden cross MA5 dan MA20 mengawali tren menguat, resistance breakout pada harga Rp990.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto, mengatakan kesimpulan dari perdagangan sebelumnya, awal pekan IHSG mencoba menguat terbatas, sejalan dengan perkiraan kemarin bahwa pada pekan ini ada potensi penguatan terbatas (estimasi kami 2 hari).
"Dari pergerakan IHSG kemarin, terlihat bahwa tekanan jual masih besar dan terlihat dari nilai transaksi harian. Sektor penekan saat ini berasal dari sektor teknologi," tulis William dalam analisisnya, Selasa (22/8/2023).
Menurut William, untuk faktor teknikal belum ada perubahan indikasi karena tren IHSG masih bergerak sideways.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 6,12 poin (0,09%) menuju 6.866 pada perdagangan hari Senin 21 Agustus 2023. Sebanyak 218 saham menguat, 312 saham menurun, dan 218 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi mencapai 12,7 triliun (all market).
William kemudian menyebut beberapa saham yang bisa menjadi pertimbangan investor, yaitu:
1. OASA: buy, support Rp172, resistance Rp212.
Terbentuk pola hammer, rebound pada MA20.
2. ISSP: buy, support Rp286, resistance Rp300.
Konfirmasi pola triangle pada Rp286.
3. SMSM: buy, support Rp1.985, resistance Rp2.200.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
4. TOWR: buy, support Rp980, resistance Rp1.060.
Golden cross MA5 dan MA20 mengawali tren menguat, resistance breakout pada harga Rp990.
(uka)
Explore More