4 Fakta Mayjen TNI Yanuar Adil, Jebolan Akmil 1988 yang Jadi Pangdam Sriwijaya Terbaru

JAKARTA - Mayjen TNI Yanuar Adil resmi menjabat Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II/Sriwijaya. Dalam tugas barunya ini, dia menggantikan Mayjen Hilman Hadi.

Sebelumnya, KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman memimpin serah terima jabatan (sertijab) 14 posisi strategis di lingkungan TNI AD . Salah satunya adalah jabatan Panglima Kodam II/Sriwijaya yang akan diemban Mayjen Yanuar Adil.

Lantas, siapakah sebenarnya sosok Mayjen TNI Yanuar Adil ini? Untuk mengenalnya lebih jauh, simak sejumlah fakta Mayjen TNI Yanuar Adil berikut ini.

Fakta Mayjen TNI Yanuar Adil

1. Jenderal TNI AD Bintang Dua

Yanuar Adil merupakan salah seorang perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, pangkatnya adalah Mayor Jenderal (Mayjen) atau bintang dua.

Pangkat tersebut masuk dalam kategori perwira tinggi (pati) TNI. Letaknya satu tingkat di atas Brigadir Jenderal (bintang satu) dan setingkat di bawah Letnan Jenderal (bintang tiga).

Pangkat bintang dua ini telah didapat Yanuar Adil sejak menjabat Danpussenkav TNI AD tahun 2022. Waktu itu, dia menggantikan posisi Mayjen Gunung Iskandar.

2. Jebolan Akmil 1988

Mayjen TNI Yanuar Adil diketahui sebagai jebolan Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan Kavaleri. Namanya menambah deretan panjang lulusan Akmil 1988 yang telah menembus pangkat perwira tinggi (pati).



Pada tugas barunya sebagai Panglima Kodam II/Sriwijaya, Yanuar juga menjadi salah satu jebolan Akmil 1988 yang aktif menduduki jabatan Pangdam. Selain dirinya ada nama lain seperti Mayjen Ilyas Alamsyah Harahap (Pangdam XVIII/Kasuari) serta Mayjen Legowo W.R. Jatmiko (Pangdam XIII/Merdeka).

3. Banyak Menempati Jabatan Penting

Pada sepak terjangnya di militer, serdadu kelahiran Bandung, 31 Januari 1967 ini mengawali kariernya sebagai Danton Yonkav 6/Serbu (1988). Seiring waktu, dia mulai dipercaya untuk menempati berbagai posisi strategis.

Tahun 2016, Yanuar Adil ditunjuk menjadi Danrem 101/Antasari. Tak lama setelahnya, dia beralih tugas sebagai Wadanpussenkav Kodiklatad (2017).

Sempat menjabat Dik Lemhannas RI tahun 2018, Yanuar ditunjuk menjadi Ir Akmil pada 2019. Namanya semakin dikenal ketika menduduki posisi Danrem 041/Garuda Emas (2020).