Harga Emas Antam Merosot Saat Emas Dunia Stagnan

Selasa, 28 Februari 2017 - 09:59 WIB
Harga Emas Antam Merosot Saat Emas Dunia Stagnan
Harga Emas Antam Merosot Saat Emas Dunia Stagnan
A A A
JAKARTA - Harga jual dan beli kembali (buyback) emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan akhir bulan Februari hari ini mengalami kemorosatan saat emas dunia bergerak stabil. Jelang pidato Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, tidak ada banyak perubahan dalam pergerakan emas dunia.

Seperti dikutip dari laman Logammulia.com, Selasa (28/2/2017) harga jual emas Antam menyusut Rp1.000 menjadi Rp606.000/gram dibandingkan kemarin Rp607.000/gram. Pengurangan juga terjadi pada buyback menjadi Rp530.000/gram atau berkurang Rp2.000 setelah sebelumnya berada pada level Rp532.000/gram.

Harga emas Antam ukuran 2 gram dibanderol Rp1.172.000 dengan harga per gram Rp586.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.740.000 dengan harga per gram Rp580.000. Sedangkan harga emas 4 gram senilai Rp2.308.000 dengan harga per gram Rp577.000.

Emas ukuran 5 gram sebesar Rp2.885.000 dengan harga per gram Rp577.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.695.000 dengan harga per gram Rp569.500. Harga emas 25 gram Rp14.100.000 dengan harga per gram Rp564.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp28.050.000, dengan harga per gram Rp561.000.

Selanjutnya, harga emas 100 gram sebesar Rp55.925.000, dengan harga per gram Rp559.250. Untuk harga emas 250 gram mencapai Rp139.425.000, dengan harga per gram Rp557.700, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp278.475.000 dengan harga per gram Rp556.950.

Seperti dilansir Reuters hari ini, harga emas dunia sedikit berubah setelah sebelumnya jatuh dari level teringgi dalam tiga setengah bulan ketika sebagian besar investor menanti pidato Presiden AS Donald Trump, untuk mendapatkan sinyal lebih jelas terkait kebijakan ekonomi.

Emas di pasar spot sedikit berubah pada level USD1.252,15 per ons pada pukul 00.44 GMT. Sementara logam memukul tertinggi sejak 11 November di USD1.263,80 dalam sesi sebelumnya. Emas berjangka AS jatuh 0,5% menjadi USD1.252,70.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6290 seconds (0.1#10.140)