Mulai Berubahnya Kawasan Industri jadi Kota Mandiri

KAWASAN kota mandiri Jababeka seluas 5.600 hektare yang dikembangkan PT Jababeka Tbk. yang berlokasi di Cikarang terus berkembang menjadi sebuah kawasan residensial dan komersial terlengkap. Pengembangan kawasan ini menyasar kelas atas.

Jika dalam satu dekade terakhir kawasan barat Ibu Kota menjadi barometer pertumbuhan industri properti, kini kawasan timur atau yang lebih dikenal dengan koridor timur Ibu Kota menjadi pusat pertumbuhan baru properti. Tak salah jika pengembang-pengembang besar semakin agresif mengepakkan sayapnya ke kawasan Koridor Timur.

Beberapa di antaranya adalah Jababeka, Lippo Group, Sinar Mas Land, dan Agung Podomoro Land. Tak hanya mengembangkan kawasan industri saja, pengembang-pengembang itu juga mengembangkan kawasan superblok yang terdiri dari hunian, pusat gaya hidup, dan perkantoran.

Jababeka, misalnya, melihat potensi berbagai pengembangan yang telah dilakukan. Pengembang ini melakukan pengembangan Jababeka Residence. Saat ini, Jababeka Residence merupakan kawasan pengembangan kelas menengah atas dan dalam waktu dekat akan segera bertransformasi ke kelas atas.

Sutedja Sidarta Darmono, Presiden Direktur PT Grahabuana Cikarang, mengakui bahwa dinamisnya perkembangan di kawasan Jababeka Residence tak lepas dari semakin terbukanya akses dari dan menuju ke kawasan tersebut. Saat ini, Cikarang hanya terpaut 35 kilometer dari Jakarta atau dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Cikarang juga memiliki keunggulan karena dekat dengan Bandara Halim Perdanakusuma, Bandara Soekarno-Hatta, dan Pelabuhan Tanjung Priok.

Tentunya masih banyak lagi kawasan industri yang berkembang menjadi kota mandiri. Simak saja ulasan lengkapnya di Majalah SINDO Weekly Edisi No.2/VI/2017 yang terbit Senin (13/3/2017).