Arah IHSG Hari Ini Diprediksi Masih Akan Menguat di Kisaran Level 6.900-7.077
loading...
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak mixed di kisaran 6.900-7.077 yang dari perdagangan sebelumnya, terkonfirmasi pengujian level 7.000. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada sepanjang perdagangan. Adapun pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.900-7.077.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, kesimpulan dari perdagangan sebelumnya, terkonfirmasi pengujian level 7.000, sejauh ini tidak ada yang perlu diperhatikan dari IHSG.
"Karena jika kembali ke dalam fase pengujian level 7.000 berarti IHSG hanya kembali ke area sideways 6.900-7.000," tulis William dalam analisisnya, Jumat (22/9/2023).
Menurut William, pergerakan IHSG cenderung mendekati resistance dan pada perdagangan kemarin terjadi penurunan nilai transaksi. "Sehingga arah IHSG masih menguat, namun hanya memasuki fase pengujian kembali yang umumnya memang memakan waktu," kata dia.
Dengan demikian, manfaatkan untuk buy on weakness jika Anda memiliki saham pilihan yang sedang terkoreksi. Untuk faktor teknikal, level 7.000 kembali memasuki fase pengujian. Menurut William, pengujian ini bisa berhasil, namun agak memakan waktu hingga pekan depan (akhir bulan September 2023) sebelum penguatan lanjutan
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -20.21 poin (-0.29%) menuju 6991,46 pada perdagangan hari Kamis 21 September 2023. Sebanyak 209 saham menguat, 321 saham menurun, dan 220 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 9.806T (all market).
Berikut beberapa rekomendasi saham secara teknikal:
UNVR, buy, support 3525, resistance 3800; 4000.
Breakout resistance 3680, mengawali uptrend.
KEEN, buy, support 970, resistance 1100.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
SOCI, buy on weakness, support 220, resistance 240; 256.
Pelemahan terbatas pada indikator MA5, pada kondisi ini dapat diartikan bahwa tren masih menguat dan pelemahan terbatas terjadi hanya karena aksi profit taking.
ACES, buy, support 780, resistance 875.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, kesimpulan dari perdagangan sebelumnya, terkonfirmasi pengujian level 7.000, sejauh ini tidak ada yang perlu diperhatikan dari IHSG.
"Karena jika kembali ke dalam fase pengujian level 7.000 berarti IHSG hanya kembali ke area sideways 6.900-7.000," tulis William dalam analisisnya, Jumat (22/9/2023).
Menurut William, pergerakan IHSG cenderung mendekati resistance dan pada perdagangan kemarin terjadi penurunan nilai transaksi. "Sehingga arah IHSG masih menguat, namun hanya memasuki fase pengujian kembali yang umumnya memang memakan waktu," kata dia.
Dengan demikian, manfaatkan untuk buy on weakness jika Anda memiliki saham pilihan yang sedang terkoreksi. Untuk faktor teknikal, level 7.000 kembali memasuki fase pengujian. Menurut William, pengujian ini bisa berhasil, namun agak memakan waktu hingga pekan depan (akhir bulan September 2023) sebelum penguatan lanjutan
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -20.21 poin (-0.29%) menuju 6991,46 pada perdagangan hari Kamis 21 September 2023. Sebanyak 209 saham menguat, 321 saham menurun, dan 220 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 9.806T (all market).
Berikut beberapa rekomendasi saham secara teknikal:
UNVR, buy, support 3525, resistance 3800; 4000.
Breakout resistance 3680, mengawali uptrend.
KEEN, buy, support 970, resistance 1100.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
SOCI, buy on weakness, support 220, resistance 240; 256.
Pelemahan terbatas pada indikator MA5, pada kondisi ini dapat diartikan bahwa tren masih menguat dan pelemahan terbatas terjadi hanya karena aksi profit taking.
ACES, buy, support 780, resistance 875.
Trend following, penguatan berlanjut di atas support MA5 dan MA20.
(akr)
Explore More