Bumiputera Jamin Asuransi Pemudik Gratis

SEMARANG - PT AJB Bumiputera memfasilitasi kepulangan 2.000 orang ke kampung halamannya pada program mudik gratis. Perusahaan swasta tersebut memberikan jaminan asuransi jiwa bagi peserta mudik gratis tersebut.

Kabag Operasional dan Layanan PT AJB Bumiputera Kanwil Semarang, H.M Herlambang mengatakan, sekitar 800 pemudik melewati Pantura kemudian menuju Solo dan sebagian lagi berakhir di Surabaya.

"Sedangkan sisanya menempuh jalur selatan untuk pemberhentian akhir di Yogyakarta," katanya di sela-sela penyambutan Mudik Seru Bumiputera 2017 yang melintas di Kota Semarang, Kamis (22/6/2017).

Dia melanjutkan, agenda ini juga merupakan kegiatan perdana sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan untuk merangkul stakeholder. Tahun ini, sebanyak 30 bus digunakan dengan total 1.500 pemudik mudik dari Jakarta.

Dia melanjutkan, peserta pemudik berasal dari kalangan karyawan, pemegang polis dan masyarakat umum. Para peserta tidak hanya mendapatkan fasilitas mudik gratis, melainkan juga dilindungi dengan Asuransi Perjalanan Personal Accident tipe A senilai Rp10 juta per orang yang diberikan secara gratis.

"Selain itu juga sebagai bentuk dukungan program pemerintah untuk mudik bersama sehingga mengurangi resiko kecelakaan dan kemacetan," katanya.

Dia menambahkan, hingga tanggal 21 Juni 2017 permintaan asuransi mencapai 2.170 dengan premi mencapai di atas Rp2 miliar. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan bulan sebelumnya berjumlah 1.735 asuransi dengan premi Rp1,9 miliar. "Peningkatan tersebut dari kontribusi baik produk berbasis investasi maupun produk berbasis tabungan," terangnya.

Selain produk-produk reguler tersebut, pihaknya juga mengeluarkan produk berbasis Corporate Social Responsibility (CSR) premi antara Rp50 ribu-Rp250 ribu untuk setahun. Produk tersebut adalah Asuransi Rakyat Indonesia (ASRI) yang dapat melindungi satu keluarga.

Kabag Operasional dan Layanan AJB Bumiputera Semarang, Edi Sukamto menambahkan, rute mudik terbagi dalam dua rute utama, yaitu jalur utara-tengah melewati 11 kota. Diantaranya Cirebon, Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Semarang, Salatiga, Boyolali, Solo, Ngawi, Madiun dan berujung di Surabaya.

Sedangkan, jalur Selatan melewati delapan kota termasuk Bandung, Garut, Tasik, Ciamis, Banjar, Purwokerto, Banjarnegara, Kebumen dan Yogyakarta.

"Kegiatan tersebut menjadi agenda pertama bisa digelar kembali tahun depan. Harapannya, ke depan jumlah peserta lebih jelas," katanya.