BPJSTK Berangkatkan 5 Ribu Pekerja ke Kampung Halaman

Jum'at, 23 Juni 2017 - 17:45 WIB
BPJSTK Berangkatkan 5 Ribu Pekerja ke Kampung Halaman
BPJSTK Berangkatkan 5 Ribu Pekerja ke Kampung Halaman
A A A
TANGERANG - BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) gelar Mudik Bersama BPJSTK 2017 untuk berangkatkan 5 ribu pekerja ke beberapa daerah tujuan di Jawa hingga Lampung. Para peserta mudik bersama tahun ini diberangkatkan dari lokasi yang tersebar di Jakarta, Bekasi, Karawang dan Tangerang.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten Teguh Purwanto mengatakan, rombongan dari Tangerang Raya berangkatkan 835 orang dengan menggunakan 21 bus. Dia menambahkan tempat pemberangkatan merupakan daerah konsentrasi pekerja yang membutuhkan transportasi mudik. Sementara di Tangerang Raya terdiri dari Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, dan Tangerang Kota.

“Daerah Tangerang Raya menguasai 75% pekerja di Provinsi Banten yang berarti harus kami lindungi. Di Banten terdapat 1,1 Juta peserta dari potensi angkatan kerja mencapai 5 juta tenaga kerja. Kami optimistis jumlah peserta hingga akhir tahun 2017 mencapai 1,4 juta,” ujar Teguh usai melepas 21 Bus Mudik Bersama BPJSTK hari ini di Mall @Alam Sutera, Tangerang.

Dia mengaku dengan ini dapat mendekatkan BPJSTK dengan para peserta. Sehingga hubungan tidak hanya ketika peserta melakukan klaim. Pendekatan juga terus dilakukan melalui berbagai lini untuk mendorong angka kepesertaan meningkat.

“Kami sudah melakukan MoU dengan Departemen Agama di Banten untuk mengakuisisi 24 ribu guru madrasah. Kami juga mengangkat 200 ulama untuk menjadi duta program BPJSTK karena mereka sangat didengarkan di masyarakat,” ujarnya.

Sementara terpisah Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M Hanif Dhakiri menyampaikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan swasta dan BUMN serta lintas kementerian yang telah menggelar mudik lebaran bersama bagi para pekerjanya. Berdasarkan data, pada tahun ini Kementerian Ketenagakerjaan telah mengkoordinasikan sekitar 167.000 orang pekerja yang ikut mudik bersama.

Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2016 yang melibatkan peserta mudik sebanyak 138.234 orang. "Mudik lebaran bersama ini digelar agar para pekerja dapat bertemu dengan keluarga di kampung halaman dengan fasilitas yang lebih baik, aman dan selamat sampai tujuan," kata Hanif.

Menaker Hanif mengutarakan, kepedulian serta partisipasi perusahaan yang menggelar mudik Lebaran bersama ini dapat berpengaruh positif bagi ketenangan bekerja dan ketentraman berusaha di tempat kerja bagi pekerja/buruh dan pengusaha. Sehingga akan terwujud hubungan kerja yang kondusif dan produktif.

"Pemerintah terus mendorong perusahaan untuk membantu agar teman-teman, bapak/ibu sekalian yang ingin mengunjungi kampung halaman, bertemu dengan orang tua, bertemu dengan keluarga sehingga bisa mudik dengan baik dan selamat," papar Hanif.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5998 seconds (0.1#10.140)