Mengenal Cadangan Devisa yang Dikeluarkan Israel, Ini Fungsinya

Kamis, 12 Oktober 2023 - 13:12 WIB
loading...
Mengenal Cadangan Devisa yang Dikeluarkan Israel, Ini Fungsinya
Bank sentral Israel akan menjual cadangan devisa hingga USD30 miliar. Foto/Times of Israel
A A A
JAKARTA - Cadangan devisa Bank Sentral Israel rencananya akan dijual demi menstabilkan nilai mata uangnya. Hal tersebut merupakan imbas dari serangan Hamas yang baru-baru ini dilancarkan di jalur Gaza.

Dilansir dari Reuters, Bank Sentral Israel mengatakan pihaknya akan menjual cadangan devisa hingga USD30 miliar atau sekitar Rp486 triliun di pasar terbuka. Ini menjadi penjualan valuta asing pertama yang dilakukan bank sentral.

Penjualan cadangan devisa ini disebabkan karena merosotnya nilai mata uang Israel sebesar 10% sejauh ini pada tahun 2023 ke tingkat 3,86 per dolar karena gejolak politik. Terutama setelah perang panjang dengan Hamas di Gaza.



Lalu, apa itu cadangan devisa? Apa fungsi cadangan devisa suatu negara? Untuk lebih jelasnya simak pembahasan berikut.

Pengertian Cadangan Devisa


Menurut Investopedia, cadangan devisa adalah aset yang disimpan oleh bank sentral dalam mata uang asing. Cadangan ini digunakan untuk mendukung kewajiban dan mempengaruhi kebijakan moneter.

Cadangan devisa dapat mencakup uang kertas, deposito, obligasi, surat berharga dan surat berharga pemerintah lainnya. Aset-aset ini memiliki banyak tujuan, namun yang paling penting adalah untuk memastikan bahwa lembaga pemerintah pusat memiliki dana cadangan jika mata uang nasional mereka mengalami devaluasi

Penyimpanan cadangan devisa dalam jumlah besar ini merupakan praktik umum di seluruh dunia. Sebagian besar cadangan ini disimpan dalam dolar AS karena merupakan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia.



Para ekonom berteori bahwa lebih baik menyimpan cadangan devisa dalam mata uang yang tidak terkait langsung dengan mata uang negara tersebut untuk memberikan penghalang jika terjadi guncangan pasar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1851 seconds (0.1#10.140)