IHSG Berbalik Melemah 3,65 Poin, Rupiah Terpuruk 9 Poin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi I perdagangan Selasa (19/9) berbalik melemah. Indeks pada jeda siang ditutup turun tipis 3,65 poin atau 0,06% ke level 5.880,95.

Awal perdagangan, indeks dibuka naik 7,40 atau 0,13% ke level 5.892,01. Berbalik lemahnya indeks disebabkan jatuhnya enam sektor saham utama, dimana aneka industri terkoreksi hingga 0,91% dan manufaktur jatuh 0,60%.

Dari 423 saham yang diperdagangkan, 165 mencatat kenaikan, 140 turun, dan 118 stagnan. Transaksi saham mencapai Rp2,98 triliun dari 5,03 miliar lot saham. Transaksi bersih asing minus Rp281,91 miliar, dimana aksi jual asing Rp1,03 triliun berbanding aksi beli asing Rp750,32 miliar.

Masih miskinnya sentimen di dalam negeri dan rencana pertemuan The Fed yang akan menaikkan suku bunga, juga membuat kurs rupiah semakin melemah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada sesi I di Selasa (19/9/2017).

Rupiah di pasar spot Bloomberg pada jeda siang terpantau melemah 0,07% atau 9 poin ke level Rp13.264 per USD. Sebelumnya di awal perdagangan, mata uang NKRI terpantau melemah 8 poin atau 0,06% ke level Rp13.263 per USD, dibanding penutupan kemarin di Rp13.255 per USD.