SIG Tuntaskan Dokumen Rencana Pengelolaan Warisan Budaya Bulu Sipong

Rabu, 08 November 2023 - 14:10 WIB
loading...
SIG Tuntaskan Dokumen Rencana Pengelolaan Warisan Budaya Bulu Sipong
SIG menyeseleaikan rencana pengelolaan warisan budaya Bulu Sipong. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Semen Indonesia Tbk (SIG) melalui anak usahanya, PT Semen Tonasa telah merilis Dokumen Rencana Pengelolaan Warisan Budaya atau Cultural Heritage Management Plan (CHMP) atas situs prasejarah di Taman Keanekaragaman Hayati dan Geopark Bulu Sipong, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ketua Tim Kajian Yadi Mulyadi mengatakan, uji publik atas CHMP telah digelar pada 5 Oktober 2023 lalu bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin.

"CHMP ini merupakan dokumen pertama yang dihasilkan untuk sebuah perusahaan di Indonesia. Harapan saya, dokumen CHMP dapat semakin mengoptimalkan upaya PT Semen Tonasa dalam pengelolaan Situs Cagar Budaya Bulu Sipong yang memiliki tinggalan gambar cadas adegan perburuan tertua di dunia, serta warisan budaya lainnya yang terdapat di wilayah konsesi dan sekitarnya," kata Yadi melalui pernyataan resmi, Rabu (9/11/2023).



CHMP sendiri merupakan dokumen kajian yang merinci kebijakan yang tepat dalam segi pengelolaan warisan budaya baik yang dapat diraba (tangible) maupun yang tidak (intagible), sehingga nilai budaya dari kawasan tersebut tetap dapat dipertahankan hingga di masa yang akan datang.

CHMP akan berfungsi sebagai panduan pengelolaan warisan budaya yang dimiliki oleh perusahaan, termasuk Bulu Sipong yang merupakan situs cagar budaya, sehingga dapat dikelola dengan baik secara berkelanjutan dengan tetap mempertimbangkan nilai-nilai budaya yang ada.

CHMP ditetapkan melalui serangkaian hasil penelitian literatur, Focus Group Discussion (FGD) dan observasi lapangan yang melibatkan Badan Pengelola UNESCO Global Geopark Maros-Pangkep, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin, Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XIX, para pakar arkeologi, antropologi, geologi, keanekaragaman hayati, pariwisata serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Serangkaian FGD bersama masyarakat dilaksanakan sebagai upaya menggali lebih dalam potensi arkeologi dan sejarah yang terkandung di dalam area konsesi milik PT Semen Tonasa serta rencana pengembangan perusahaan di masa yang akan datang.

Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni menyampaikan, inisiatif CHMP dari perseroan merupakan bentuk keseriusan PT Semen Tonasa dalam upaya pelestarian, hal itu memberikan dampak besar bagi SIG, terutama dalam upaya menunjang pembangunan berkelanjutan yang telah menjadi urgensi dunia.

“Pengelolaan situs cagar budaya oleh Perusahaan merupakan inisiatif menyeimbangkan industri dan nilai budaya, menjadi saranan edukasi dan membantu mempromosikan sejarah dan budaya kepada masyarakat luas,” ujar Vita.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1504 seconds (0.1#10.140)