Rupiah Gagal Manfaatkan Kerugian Dolar AS dari Euro

Rabu, 11 Oktober 2017 - 17:36 WIB
Rupiah Gagal Manfaatkan Kerugian Dolar AS dari Euro
Rupiah Gagal Manfaatkan Kerugian Dolar AS dari Euro
A A A
JAKARTA - Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan Rabu (11/10/2017) ditutup melorot. Rupiah di indeks Bloomberg ditutup jatuh 18 poin atau 0,13% ke level Rp13.530 per USD, dibanding penutupan kemarin di Rp13.512 per USD.

Pagi tadi, rupiah terpantau melemah 5 poin atau 0,04% ke level Rp13.517 per USD. Sepanjang Rabu ini, mata uang NKRI diperdagangkan di kisaran Rp13.494-Rp13.543 per USD.

Data Yahoo Finance pada Rabu ini juga mencatat rupiah berakhir melemah 3 poin atau 0,02% ke level Rp13.515 per USD, dibanding penutupan kemarin di Rp13.512 per USD.

Sebelumnya, rupiah dibuka menguat tipis 2 poin atau 0,01% ke level Rp13.510 per USD. Hari ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.490-Rp13.525 per USD.

Data SINDOnews yang bersumber dari Limas, rupiah pada petang ini ditutup di level Rp13.512 per USD, terdepresiasi 22 poin dari pembukaan pagi tadi di Rp13.490 per USD.

Rupiah gagal memanfaatkan kerugian dolar AS, setelah meningkatnya ketegangan antara AS dan Korea Utara, macetnya implementasi reformasi perpajakan di AS, dan menguatnya mata uang euro.

Melansir dari Reuters, indeks USD yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama turun ke level 93,153 pada pukul 16.05 HK/SIN. USD juga melemah terhadap yen menjadi 112,26 yen.

Rencana pemotongan pajak Presiden Donald Trump terhambat oleh senator asal Tennessee Bob Corker, sehingga USD gagal kembali ke puncak setelah sempat menguat pada awal pekan. Alhasil euro bertahan di dekat level tertinggi 12 hari karena ketegangan politik Catalonia mulai surut.

Alhasil euro berada di level USD1,1808 EUR setelah sebelumnya menyentuh angka USD1,1828 EUR, level tertinggi sejak 29 September 2017.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4486 seconds (0.1#10.140)