Ikatan Alumni UNDIP Borong 678 Unit Apartemen

Selasa, 17 Oktober 2017 - 23:34 WIB
Ikatan Alumni UNDIP Borong 678 Unit Apartemen
Ikatan Alumni UNDIP Borong 678 Unit Apartemen
A A A
SEMARANG - Pengembang properti PT PP Properti Tbk (PPRO) kembali mewujudkan salah satu komitmennya dalam mengembangkan apartemen bagi mahasiswa yang berlokasi strategis di area kampus.

Setelah sebelumnya Perseroan menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI), kali ini Perseroan menggandeng Ikatan Alumni Univesitas Diponegoro (IKA UNDIP).

Melalui PT Dipa Karya Sejahtera, 678 unit senilai Rp216 miliar, The Alton Apartment di kawasan Tembalang diborong oleh IKA UNDIP. Untuk proses pembelian ini PT Dipa Karya Sejahtera didukung oleh Bank BTN.

"Meningkatnya transaksi bulk selling menggambarkan tingginya kepercayaan pasar kepada produk PPRO," ungkap Direktur Utama PPRO, Taufik Hidayat dalam acara Ground Breaking Menara IKA UNDIP di Semarang, Selasa (17/10/2017).

Taufik menjelaskan, The Alton Apartment terdiri dari tiga menara yang berada di atas lahan seluas 1,3 hektare. Lokasinya persis terletak 200 meter dari pintu gerbang Undip Tembalang.

"Proyek ini telah habis terjual 1.704 unit dari 1.982 unit yang diluncurkan. The Alton Apartment sebagai apartemen pendidikan untuk menyasar kebutuhan mahasiswa di sekitar Tembalang. The Alton Apartment adalah premium student apartment dan apartemen bebas penggunaan narkoba pertama di Semarang," imbuhnya.

Dalam mengembangkan apartemen mahasiswa di sekitar wilayah kampus, Perseroan tidak sekedar membangun tapi juga ikut mendukung program pemerintah untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba di masyarakat, terutama kaum muda. Hal ini diwujudkan dengan diterapkannya konsep apartemen bebas narkoba yang dalam hal ini Perseroan bekerjasama secara resmi dengan BNN.

Selain itu, Perseroan juga bekerja sama dengan Gramedia dalam co branding e-library sehingga penghuni apartemen yang mayoritas mahasiswa bebas mendownload buku digital (e-book). "Seiring perkembangan teknologi dan untuk mempermudah kebutuhan konsumen, kami berusaha terus meningkatkan fasilitas apartemen, salah satunya buku digital tersebut," jelas Dirut PPRO.

Ke depan, kata Taufik, beberapa ikatan alumni universitas lain juga sedang dalam proses penjajagan untuk membeli apartemen PPRO secara bulk selling.

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Muhammad Nasir mengapresiasi dibangunnya apartemen untuk mahasiswa. Menurutnya keberadaan apartemen yang diberi nama Menara IKA UNDIP ini setidaknya memfasiltasi mahasiswa terkait hunian yang dekat dengan kampus.

"Lahan hunian untuk mahasiswa sekarang ini sangatlah sulit. Jadi keberadaan apartemen ini (Menara IKA UNDIP) diharapkan bisa memudahkan mahasiswa mencari hunian. Apalagi di apartemen ini dilengkapi sejumlah fasilitas yang memadai," kata Nasir. Menurutnya, bangunan apartemen ini bisa lebih baik dan harga lebih kompetitif.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4979 seconds (0.1#10.140)