Banyak Pilot Garuda Hanya Pegawai Kontrak

Selasa, 23 Januari 2018 - 17:12 WIB
Banyak Pilot Garuda Hanya Pegawai Kontrak
Banyak Pilot Garuda Hanya Pegawai Kontrak
A A A
JAKARTA - Asosiasi Pilot Garuda (APG) menilai bahwa manajemen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) banyak melakukan pelangggaran terhadap perjanjian kerja bersama (PKB) yang sudah disepakati. Salah satunya terkait perekrutan pegawai kontrak (perjanjian kerja waktu tertentu/PKWT) untuk profesi penerbang/pilot.

(Baca Juga: Pilot dan Karyawan Garuda Protes Jumlah Direksi Kebanyakan)

Presiden Direktur APG Capten Bintang Hardiono mengungkapkan, dalam dunia penerbangan memang rekrutmen pilot ada dua sistem yaitu sistem pegawai tetap dan PKWT. PKWT tugasnya untuk cadangan jika kekurangan orang atau ada pesawat baru dan dibutuhkan pilot yang sudah siap.

"Salah satu yang berhubungan dengan perjanjian kerja bersama adalah rekrutmen penerbang. Rekrutmen penerbang itu ada dua sistem satu pegwai tetap dan PKWT. PKWT itu ada masa waktunya, PKWT tugasnya sebagai breeging, kalau kekurangan orang atau ada pesawat baru dan kita harus pakai pilot yang sudah ready, itu boleh kontrak," katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (23/1/2018).

Sayangnya, kata dia, saat ini justru pilot mayoritas direkrut berdasarkan sistem PKWT. Menurutnya, hal ini sangat membahayakan untuk perseroan. (Baca Juga: Serikat Pekerja Sebut Garuda Pangkas Layanan demi Efisiensi).

"Faktanya sekarang ini semua dilakukan perekrutan PKWT. Jadi kekuatan pilot Garuda ini membahayakan, karena kami berpikir kedepannya masalah Garuda," tutur Bintang.

Jika kontrak habis, maka bukan tidak mungkin perseroan akan kehilangan banyak pilot. "Kalau kontrak habis pilot kabur, nah pilotnya mau cari di mana. Ini tidak pernah komunikasi dengan kami," jelasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7999 seconds (0.1#10.140)