AUM Mandiri Investasi Didominasi Reksa Dana Terproteksi

Kamis, 25 Januari 2018 - 15:37 WIB
AUM Mandiri Investasi Didominasi Reksa Dana Terproteksi
AUM Mandiri Investasi Didominasi Reksa Dana Terproteksi
A A A
JAKARTA - PT Mandiri Manajemen Investasi menyatakan sebagian besar dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) tahun lalu didominasi reksa dana terproteksi dengan kontribusi AUM sebesar 32%.

Direktur Utama Mandiri Manajemen Investasi Alvin Pattisahusiwa menjelaskan, AUM reksa dana hingga akhir 2017 sebesar Rp45,4 triliun. Angka ini tumbuh 42,3% dibanding tahun lalu yang sebesar 35,2%.

"Dengan pencapaian AUM reksa dana sebesar Rp45,4 triliun tersebut, market share mandiri investasi di industri reksa dana mencapai 10% dan berhasil merebut posisi nomer satu diperingkat industri reksa dana nasional," kata dia dalam acara 'Mandiri Investasi: Market Outlook 2018' di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (25/1/2018).

Untuk total dana kelolaan, termasuk reksa dana penyertaan terbatas dan PDNI, pada akhir tahun lalu mencatat rekor tertinggi dengan total dana kelolaan hampir Rp51 triliun.

Menurutnya, dari sisi komposisi AUM reksa dana per asset class, komposisi AUM reksa dana mandiri investasi hingga akhir 2017 masih didominasi reksa dana terproteksi dengan kontribusi AUM mencapai 32%. Diikuti reksa dana saham dan reksa dana pasar yang masing-masing berkontribusi sebesar 22% dan 18%.

"Ke depannya, Mandiri Investasi akan selalu berkomitmen untuk terus menyediakan pilihan produk reksa dana dengan hasil investasi yang optimal dan bersaing untuk memenuhi kebutuhan investasi para investor," tuturnya.

Alvin mengatakan, selain reksa dana konvensional, dalam rangka memenuhi kebutuhan investor untuk melakukan diversifikasi investasi dan mendukung komitmen program pemerintah, perseroan meluncurkan produk investasi alternatif, yaitu KIK EBA mandiri JSMR01-Surat berharga pendapatan tol Jagorawi dengan size sebesar Rp2 triliun.

"Minat investor untuk produk alternatif ini cukup besar. Tercermin dari oversubscribe sebesar 2,5 kali pada penawaran umum lalu," imbuh dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4999 seconds (0.1#10.140)