Cemindo Gemilang Berikan Bantuan Korban Gempa di Banten

Senin, 29 Januari 2018 - 22:04 WIB
Cemindo Gemilang Berikan Bantuan Korban Gempa di Banten
Cemindo Gemilang Berikan Bantuan Korban Gempa di Banten
A A A
JAKARTA - Gempa bumi berkekuatan 6,1 skala richter yang melanda Banten dan sekitarnya mengakibatkan ribuan rumah di Kabupaten Lebak rusak. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat sebanyak 1.269 rumah mengalami kerusakan.

Menyadari hal itu, PT Cemindo Gemilang, produsen semen merek Semen Merah Putih yang beroperasi di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, langsung memberikan bantuan. CSR Plant Bayah PT Cemindo Gemilang, Budi Nurzaman mengatakan, pemberian bantuan itu menjadi tanggung jawab sosial (corporate social responsibility/CSR) perusahaan sebagai bentuk kepedulian lingkungan terutama untuk masyarakat yang tertimpa musibah.

"Melihat kondisi masyarakat, sulit jika kami hanya berpangku tangan. Karena itu, kami dari CSR PT Cemindo Gemilang segera bergerak, berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melihat apa saja yang bisa kami bantu untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah itu," ujar Budi dalam rilisnya, Jakarta, Senin (29/1/2018).

Menurutnya, PT Cemindo Gemilang memberikan bantuan donasi semen dan sembako yang didistribusikan kepada wilayah yang terdampak. "Bantuan kami ini lebih didasarkan pada kepedulian sosial dan diharapkan dapat meringankan kesulitan masyarakat yang tertimpa bencana," jelasnya.

Dia menjelaskan, bantuan ini dihimpun secara spontan dan didorong rasa kepedulian pada kemanusiaan dan sebagai bagian dari denyut humanisme atas apa yang terjadi di sekelilingnya. "Semangat berbagi dan menolong sesama menjadi spirit utama bergeraknya CSR PT Cemindo Gemilang," ujarnya.

Kepedulian terhadap lingkungan juga menjadi salah satu pilar dari CSR perseroan. "Sebagai salah satu stakeholders di Kecamatan Bayah, PT Cemindo Gemilang senantiasa mencoba ambil bagian dari proses-proses kepedulian sosial yang mesti tetap terjaga spiritnya dalam membantu sesama," ungkapnya.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh BPBD Kabupaten Lebak, gempa besar yang melanda Lebak Banten pada Selasa (23/1) mengakibatkan 1.269 rumah mengalami kerusakan. Dari jumlah itu, sebanyak 146 unit rumah rusak parah dan 1.123 unit lainnya rusak ringan. "Semua rumah yang mengalami kerusakan tersebar di 17 kecamatan," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Lebak, Madias.

Warga yang rumahnya mengalami kerusakan tersebar di 17 kecamatan antara lain Wanasalam 63 unit, Bayah 142 unit, Panggarangan 92 unit, Cilograng 149 unit, Lebak Gedong 66 unit, Cimarga 5 unit, dan Sajira 1 unit. Begitu juga di Kecamatan Cirenten 17 unit, Cihara 5 unit, Bojongmanik 15 unit, Cijaku 23 unit, Cigemblong 9 unit, Malingping 549 unit, Cileles 1 unit, dan Muncang 10 unit. Kerusakan juga dialami puluhan bangunan sekolah SD, SMP, dan MA, juga tempat ibadah.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7766 seconds (0.1#10.140)