Lippo Cikarang Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh

Sabtu, 03 Februari 2018 - 08:31 WIB
Lippo Cikarang Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh
Lippo Cikarang Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh
A A A
JAKARTA - PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mengumumkan hasil audit keuangan untuk kuartal yang berakhir pada 30 September 2017. Perusahaan melaporkan pendapatan kuartal ketiga mencapai Rp1,2 triliun dan laba bersih komprehensif sebesar Rp437 miliar.

"Hasil kuartal ketiga 2017 kurang memenuhi harapan kami karena melemahnya pasar properti Indonesia pada periode tersebut. Namun demikian, dengan proyek Meikarta sebagai kota modern terlengkap, terindah dan paling lengkap fasilitasnya, Lippo Cikarang memiliki proyek yang berkesinambungan untuk pertumbuhan di masa depan," kata Presiden Direktur LPCK Ivan Budiono dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/2/2018).

EBITDA Perseroan untuk sembilan bulan pertama tercatat sebesar Rp453 miliar. Untuk periode 9 bulan, pendapatan dari Rumah Hunian dan Divisi Apartemen sebesar Rp939 miliar atau menyumbang 76,6% dari total pendapatan. Sementara pendapatan dari Divisi Industri dan Komersial tercatat Rp77,5 miliar menyumbang 6,3% terhadap total pendapatan.

Sedangkan besarnya recurring income LPCK menjadi Rp209miliar di kuartal ketiga 2017 atau naik 7% dari Rp195 miliar di periode yang sama tahun 2016, memberikan kontribusi sebesar 17,1% terhadap total pendapatan LPCK. Total aset LPCK tumbuh 90,8% menjadi Rp10,8 triliun dari Rp5,6 triliun pada akhir tahun 2016.

LPCK merupakan anak perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR). LPKR adalah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia berdasarkan jumlah aset dan pendapatan, yang tercatatdi Bursa Efek Indonesia, dan didukung oleh land bank yang besar serta recurring income yang solid. Bisnis LPKR terdiri dari Residential/Township, Retail Malls, Hospitals, Hotels dan Asset Management.

LPCK adalah pengembang kawasan perkotaan dengan luas area sekitar 3.250 hektare, di mana industri sebagai basis ekonomi. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 16.661 hunian, dengan populasi 51.250 orang dan 500.500 orang yang bekerja setiap hari disekitar 1.200 perusahaan manufaktur yang tersebar di kawasan industri Lippo Cikarang.

LPCK adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp2,5 triliun atau setara USD183 juta pada 26 Januari 2018.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6763 seconds (0.1#10.140)