Masyarakat Diimbau Manfaatkan Mudik Gratis

Rabu, 16 Mei 2018 - 08:08 WIB
Masyarakat Diimbau Manfaatkan Mudik Gratis
Masyarakat Diimbau Manfaatkan Mudik Gratis
A A A
JAKARTA - Menjelang musim mudik Lebaran tahun ini, pemerintah terus melakukan sejumlah persiapan. Angkutan darat berupa moda transportasi bus menjadi salah satu perhatian.

Kemarin, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan atau ramp check sebanyak 780 unit bus atau sekitar 10% dari total yang akan diperiksa. Dari hasil pemeriksaan pertama, sebanyak 110 bus dinyatakan tidak laik mudik.

“Bus yang tidak layak ini masih diberi kesempatan untuk terus memperbaikinya hingga memenuhi persyaratan laik jalan,” ujar
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi di Jakarta kemarin.

Dia menambahkan, Kemenhub akan terus mengejar target laik mudik bus 75% pada minggu pertama Juni 2018. Untuk itu, kegiatan ramp check pada bus-bus yang digunakan mudik akan terus dilakukan bersama Korlantas Polri. “Baik bus pariwisata maupun bus reguler, kami targetkan 75% sudah ramp check pada minggu pertama di Juni 2018," ungkapnya.

Menurut Budi, pemerintah terus mendorong masyarakat untuk memanfaatkan mudik gratis lebaran tahun ini. Sosialisasi terus dilakukan untuk menghindari penggunaan mudik menggunakan sepeda motor.

"Kami juga menghimbau masyarakat untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor. Manfaatkan mudik bareng gratis baik itu yang dibuka oleh swasta maupun pemerintah. Tujuannya untuk mengurangi angka kecelakaan," pungkas dia.

Tahun ini, Kemenhub menyelenggarakan mudik gratis dengan menyediakan sebanyak 1.135 bus dan tiga kapal roro untuk tiga jurusan yakni Semarang, Surabaya dan Lampung. Mudik gratis tahun ini bertambah menjadi 32 tujuan dibanding tahun lalu 26 kota. Kota-kota tambahan tujuan mudik antara lain Lampung, Palembang dan Padang.

Di tempat yang sama Kepala Urusan Pencegahan Kecelakaan Divisi Pelayanan Jasa Marga Mulyadi mengatakan, dalam rangka menyukseskan mudik lebaran 2018, Jasa Raharja selaku BUMN ikut terlibat dengan menyediakan angkutan mudik lebaran gratis bersama 62 BUMN lain. Total sebanyak 3.400 bus yang akan disiapkan untuk pelaksanaan mudik gratis 2018. Sedianya pelaksanaan mudik gratis BUMN akan dilepas langsung oleh Presiden Joko Widodo di Pantai Karnaval Ancol.

"Kami sudah meminta kesediaan bapak Presiden. Jadi, Jasa Raharja bersama 62 BUMN lain akan melepas mudik gratis dengan perkiraan pemudik sebanyak 162.000 pemudik," ucapnya.

Sementara, Direktur Angkutan dan Multimoda Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Cucu Mulyana mengatakan, pihaknya memberikan perhatian besar kepada masyarakat yang melaksanakan mudik bareng di lingkungan swadaya. Perhatian tersebut diharapkan bisa melibatkan warga masyarakat dengan memeriksa kelaikan bus yang disewa untuk mudik bareng.

"Ini juga penting, kadang-kadang ada warga se-RT yang melakukan mudik bareng. Nah, bus yang disewa itu hendaknya diperiksa catatan resminya dari perusahaan bus dan operasinya apakah terdaftar atau tidak," ungkap dia.

Masyarakat, kata dia, bisa memeriksa operator bus terkait melalui informasi resmi www.caridata.angkutanorang.com. "Jadi ini adalah situs untuk mengecek operator bus yang beroperasi resmi. Masyarakat bisa mempertimbangkan riwayat operasi bus yang digunakannya," pungkas dia.

Pemudik via Lampung 2,3 Juta
Pada kesempatan berbeda, Kemenhub memprediksi pemudik yang akan melewati Lampung sebagai pintu gerbang ke Pulau Sumatera diperkirakan sebanyak 2,3 juta orang. Jumlah tersebut terdiri atas 300.000 pemudik menggunakan mobil dan sekitar 180.000 unit sepeda motor.

“Kendala terbesar adalah banyak yang masih naik sepeda motor. Itu bahaya. Saya tidak menganjurkan dengan segala kerendahan hati saya minta naik bus saja, naik kereta api saja, jangan naik sepeda motor. Kecelakaan 70% melibatkan sepeda motor. Maka kalau ada saudara-saudara yang mudik naik sepeda motor itu bahaya,” ujar Budi Karya di Bandar Lampung , Senin (14/5).

Dia menyebutkan, pada masa liburan Lebaran, selain Pulau Jawa, Kemenhub juga menyiapkan sarana-prasana transportasi di Lampung agar dapat mendukung kelancaran pemudik ke kota-kota tujuan di Sumatera. Ke depan, sistem transportasi di Lampung juga akan dikembangkan berbagai sarana transportasi seperti kereta api.

“Kami tidak melupakan Lampung. Kita akan bangun kereta api, membangun banyak hal di sini. Kita harapkan Lampung selalu menjadi motor penggerak pembangunan di Sumatera,” pungkasnya.

Berdasarkan data Kemenhub, tahun ini jumlah pemudik Lebaran diperkirakan mengalami kenaikan. Rinciannya, pengguna mobil pribadi sebanyak 3,72 juta mobil atau naik 16,69% dibandingkan 2017 sebanyak 3,19 juta unit. Pemudik dengan sepeda motor pada diprediksi mengalami kenaikan 33,33% menjadi 8,52 juta unit dibanding 2017 sebanyak 6,39 juta unit.

Sedangkan angkutan bus jumlah penumpangnya diperkirakan mencapai 8,09 juta orang, meningkat dari 7,95 di tahun 2017. Kenaikan jumlah penumpang juga diprediksi terjadi pada moda kereta api tahun ini menjadi 4,63 juta orang, atau naik 5% dibanding tahun sebelumnya 4,4 juta penumpang. (Ichsan Amin)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5506 seconds (0.1#10.140)