Pertamina Pastikan Stok Premium di Jamali Aman Selama Ramadhan

Rabu, 16 Mei 2018 - 15:08 WIB
Pertamina Pastikan Stok Premium di Jamali Aman Selama Ramadhan
Pertamina Pastikan Stok Premium di Jamali Aman Selama Ramadhan
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) jenis premium aman selama Ramadhan dan Lebaran. Khususnya, di wilayah yang menjadi kewajiban perseroan untuk terpenuhinya premium yaitu di Jawa, Madura, dan Bali.

Dalam revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak, perseroan diwajibkan untuk kembali menjual BBM jenis premium di wilayah Jawa, Madura, dan Bali.

"Ketersediaan premium di Jawa, Pertamina akan menjalankan perintah dari pemerintah untuk menyalurkan kuota yang ditetapkan," kata Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur Pertamina Gandhi Sriwidodo di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (16/5/2018).

Sejak Maret hingga Mei 2018 saja, pasokan premium sudah meningkat hingga 10% dari sebelumnya 23.000 kiloliter (KL) menjadi 27.000 KL per hari. Khusus untuk Ramadhan dan Lebaran, pasokannya akan ditambah sekitar 7% dari rata-rata penyaluran Mei 2018.

"Alokasi premium akan kami majukan pada menjelang arus mudik maupun kami sediakan untuk arus balik. Sehingga volume akan terjadi peningkatan rata-rata per hari sekitar 7% dari rata-rata Mei. Total peningkatan sebenarnya jadi 17%," imbuh dia.

Sementara untuk ketahanan stok, sambung Gandhi, premium akan disiapkan sebanyak 27 hari. Sedangkan solar ketahanan stoknya mencapai 24 hari.

"Di luar premium dan solar seperti pertalite, pertamax, dan turbo itu rata-rata di atas 25 hari, sedangkan dexlite di atas 20 hari. Jadi ketersediaan stok untuk BBM lebih dari cukup," tuturnya.

Gandhi menambahkan, ketersediaan stok untuk LPG dan avtur pun telah dipersiapkan oleh perseroan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan padsa periode Ramadhan dan Lebaran. Untuk LPG, ketahanan stoknya mencapai 17 hari sedangkan avtur mencapai 28 hari.

"Kalau LPG ketersediaan stok cukup untuk 17 hari dan ini sudah melebihi ketahanan stok nasional sebesar 11 hari. Jadi nggak perlu khawatir masyarakat dengan adanya libur Hari Raya Idul Fitri ini. Avtur diperkirakan akan mengalami peningkatan 5% sepanjang libur mudik dan balik. Ketahanan stoknya kami siapkan sebanyak 28 hari," jelasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7227 seconds (0.1#10.140)