PP Properti Tawarkan Kupon Obligasi 9,25%

Selasa, 29 Mei 2018 - 21:01 WIB
PP Properti Tawarkan Kupon Obligasi 9,25%
PP Properti Tawarkan Kupon Obligasi 9,25%
A A A
JAKARTA - PT PP Properti Tbk (PPRO) berencana menerbitkan obligasi dengan skema Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) tahap 1 sebesar Rp1 triliun dari total target emisi Rp2 triliun.

Direktur Utama PP Properti, Taufik Hidayat mengatakan obligasi yang ditawarkan perseroan terdiri dari dua seri yaitu Seri A dengan tenor 3 tahun dan tingkat kupon sebesar 9%. Sedangkan Seri B memiliki tenor 5 tahun dengan kupon 9,25%.

"Dari perolehan dana obligasi tersebut, sebagian besar atau 45% akan digunakan untuk pembayaran sebagian cicilan investasi tahun sebelumnya dan penggantian kas perseroan," kata Taufik dalam keterangan rilisnya di Jakarta, Selasa (29/5/2018).

Sedangkan 25% dari dana penerbitan obligasi yang sebesar Rp1 triliun ini akan digunakan sebagai modal kerja, sisanya sekitar 15% digunakan PPRO untuk investasi dan 15% lainnya sebagai refinancing atau pembayaran utang jatuh tempo.

Anak usaha PT PP (Persero) Tbk (PTPP) ini telah menunjuk empat perusahaan efek sebagai penjamin pelaksana emisi yaitu PT Danareksa Sekuritas, PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia, sedangkan untuk wali amanat menunjuk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

PPRO menargetkan masa penawaran awal berlangsung pada 28 Mei 2018 sampai dengan 7 Juni 2018. Obligasi Berkelanjutan dengan skema PUB ini telah meraih rating BBB+ (idn) dari PT Fitch Ratings.

Menurut Taufik, pada tahun ini PPRO akan fokus untuk pengembangan lahan yang telah dimiliki. Sehingga penggunaan dana dari penerbitan obligasi ini lebih banyak untuk pembayaran cicilan investasi tahun lalu serta pengganti kas perseroan yang sebelumnya digunakan untuk investasi.

"Lebih dari itu dengan adanya bulk selling senilai Rp2,1 triliun, baru-bari ini perseroan mendapatkan uang masuk yang cukup besar pada tahun ini, sehingga surplus cashflow operasi meningkat tajam dan semakin memperkuat neraca keuangan kami," tutupnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.6550 seconds (0.1#10.140)