Kesulitan Lahan, PT Pertani Pangkas Produksi Bawang Putih

JAKARTA - PT Pertani (Persero) menurunkan jumlah produksi bawah putih menjadi 2.500 ton dari target awal 5.000 ton pada tahun ini. Hal ini terkait lahan yang bakal digunakan dalam memproduksi bawang putih

“Karena kita harus cari lahan yang pas untuk menanam bawang,” kata Direktur Utama Pertani Wahyu saat ditemui di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta Senin (9/7/2018).

Saat ini, sebaran lahan pertanian bawang putih yang dikelola perusahaan tersebar di Bima, Sembalun, Temanggung, Karang Anyar, dan Solok. Ia menambahkan, sampai dengan semester I 2018, produksi bawang putih perseroan sudah mencapai 1.000 ton.

Sementara, capaian produksi benih padi dalam enam bulan pertama tahun ini sekitar 15.000 ton, dari target sepanjang 2018 sebanyak 63.000 ton. Di sisi lain sebelumnya Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian memastikan potensi lahan untuk pengembangan bawang putih mencapai 1,2 juta lahan.

Sebagai informasi, Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengelola program Kewirausahaan Pertanian dan Digitalisasi Pertanian untuk meningkatkan potensi pertanian dan membantu petani dari segi permodalan. Aplikasi tersebut menghimpun data pertanian termasuk profil petani dan status tanah pertanian yang dikelola.